Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- Wynn-Williams mengungkapkan bahwa Meta berkolaborasi dengan Tiongkok untuk keuntungan bisnis.
- Kesaksian di Senat menunjukkan adanya kekhawatiran tentang keamanan nasional terkait perusahaan teknologi.
- Buku 'Careless People' menjadi bestseller dan menarik perhatian publik terhadap isu-isu yang diangkat.
Amerika Serikat - Sarah Wynn-Williams, mantan eksekutif Facebook, menuduh perusahaan tersebut mengkhianati nilai-nilai Amerika untuk memenangkan hati Beijing dan mengembangkan bisnisnya di sana. Tuduhan ini disampaikan dalam kesaksiannya di hadapan Komite Kehakiman Senat AS.
Wynn-Williams mengklaim bahwa Meta merusak keamanan nasional AS dengan memberikan informasi tentang upaya kecerdasan buatan AS kepada Tiongkok. Dia juga menyatakan bahwa eksekutif Meta berbohong kepada karyawan, pemegang saham, Kongres, dan publik Amerika.
Baca juga: Meta memenangkan penghentian promosi buku tell-all 'Careless People' oleh mantan karyawan.
Buku Wynn-Williams, Careless People, terjual 60.000 eksemplar dalam minggu pertama meskipun ada upaya Meta untuk mendiskreditkan karyanya. Senator Richard Blumenthal menegaskan bahwa Meta menggunakan kampanye ancaman dan intimidasi untuk membungkam mantan eksekutif.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Sarah Wynn-Williams?A
Sarah Wynn-Williams adalah mantan eksekutif Facebook yang menulis buku tentang pengalamannya di perusahaan tersebut.Q
Apa yang dituduhkan Wynn-Williams terhadap Meta?A
Wynn-Williams menuduh Meta telah merugikan keamanan nasional AS dan berkolaborasi dengan Partai Komunis Tiongkok.Q
Apa isi buku 'Careless People'?A
Buku 'Careless People' mengisahkan praktik-praktik yang merugikan yang dilakukan oleh Meta selama Wynn-Williams bekerja di sana.Q
Mengapa Wynn-Williams dipecat dari Meta?A
Wynn-Williams dipecat dari Meta pada tahun 2017 setelah tujuh tahun bekerja di perusahaan tersebut.Q
Apa dampak dari kesaksian Wynn-Williams di Senat?A
Kesaksian Wynn-Williams di Senat dapat memicu perhatian lebih terhadap praktik perusahaan teknologi besar dan hubungan mereka dengan Tiongkok.