Harga Minyak 'Mendidih', Pasokan Global Ketat
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Harga Minyak 'Mendidih', Pasokan Global Ketat

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
27 Maret 2025 pukul 10.35 WIB
40 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Harga minyak mentah dunia mengalami lonjakan akibat kekhawatiran terhadap pasokan global.
  • Kebijakan perdagangan AS terhadap Venezuela dan Iran berpotensi mengganggu arus perdagangan minyak.
  • Penurunan stok minyak mentah AS menunjukkan adanya permintaan yang lebih kuat dari pasar.
Harga minyak mentah dunia mengalami kenaikan yang signifikan, mencapai level tertinggi dalam empat pekan terakhir. Kenaikan ini disebabkan oleh kekhawatiran akan pengetatan pasokan minyak global dan kebijakan perdagangan Amerika Serikat yang mengancam akan mengenakan tarif tinggi terhadap negara-negara yang membeli minyak dari Venezuela. Harga minyak mentah Brent ditutup di USRp 121.59 juta ($73,94) per barel, sedangkan minyak WTI di USRp 114.87 juta ($69,85) per barel. Selain itu, stok minyak mentah di AS juga turun lebih dari yang diperkirakan, menunjukkan adanya permintaan yang kuat.
Meskipun ada kesepakatan antara AS, Ukraina, dan Rusia untuk meredakan ketegangan, risiko perdagangan global masih dapat mempengaruhi harga minyak ke depan. Secara teknikal, harga minyak WTI diperkirakan akan menghadapi level support di kisaran USRp 107.85 juta ($65,58) - USRp 101.63 juta ($61,80) dan level resisten di USRp 121.36 juta ($73,80) - USRp 126.79 juta ($77,10) . Sementara itu, harga minyak Brent diperkirakan akan terus menguat karena pasokan yang ketat dan permintaan energi yang meningkat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan kenaikan harga minyak mentah dunia?
A
Kenaikan harga minyak mentah dunia disebabkan oleh kekhawatiran terhadap pengetatan pasokan global dan kebijakan perdagangan AS.
Q
Bagaimana kebijakan perdagangan AS mempengaruhi pasokan minyak?
A
Kebijakan perdagangan AS, termasuk ancaman tarif terhadap negara yang membeli minyak dari Venezuela, dapat mengganggu arus perdagangan minyak.
Q
Apa yang terjadi dengan stok minyak mentah AS baru-baru ini?
A
Stok minyak mentah AS turun sebesar 3,34 juta barel dalam sepekan terakhir, jauh lebih besar dari perkiraan analis.
Q
Siapa yang berpotensi meningkatkan produksi minyak untuk menutupi kekurangan pasokan?
A
Arab Saudi berpotensi meningkatkan produksi minyak untuk menutupi kekurangan pasokan dari Iran.
Q
Apa yang dapat membatasi laju kenaikan harga minyak ke depan?
A
Ketegangan perdagangan global masih menjadi faktor risiko yang dapat membatasi laju kenaikan harga minyak.

Rangkuman Berita Serupa

Perang Dagang Trump Meluas, Negara Kaya Minyak Ini Jadi Musuh UtamaCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
148 dibaca
Perang Dagang Trump Meluas, Negara Kaya Minyak Ini Jadi Musuh Utama
Harga Minyak Stabil, Perang Tarif & Pasokan Jadi Perhatian PasarCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
19 dibaca
Harga Minyak Stabil, Perang Tarif & Pasokan Jadi Perhatian Pasar
Harga Minyak Stabil, Investor Pantau Perkembangan Rusia-UkrainaCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
107 dibaca
Harga Minyak Stabil, Investor Pantau Perkembangan Rusia-Ukraina
Harga minyak tembus level tertinggi dalam dua pekan.CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
42 dibaca
Harga minyak tembus level tertinggi dalam dua pekan.
Harga Minyak Menguat di Tengah Ketegangan Timur TengahCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
47 dibaca
Harga Minyak Menguat di Tengah Ketegangan Timur Tengah
Harga Minyak Merosot, Stok AS Naik & Geopolitik MemanasCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
36 dibaca
Harga Minyak Merosot, Stok AS Naik & Geopolitik Memanas