Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- China berusaha untuk mengembangkan teknologi peluncuran roket yang lebih efisien.
- Peluncuran elektromagnetik dapat mengubah cara peluncuran satelit dan meningkatkan kapasitas muatan.
- Proyek ini menunjukkan ambisi China untuk bersaing dengan perusahaan luar angkasa besar seperti SpaceX.
China sedang mengembangkan sistem peluncuran roket baru yang menggunakan kekuatan elektromagnetik untuk mempercepat roket ke kecepatan supersonik sebelum dinyalakan. Proyek ini dipimpin oleh perusahaan swasta Galactic Energy dan didukung oleh lembaga penelitian negara di provinsi Sichuan. Mereka berencana untuk meluncurkan peluncuran elektromagnetik pertama di dunia pada tahun 2028, yang dapat mengubah cara peluncuran satelit dan membuatnya lebih efisien.
Sistem ini menggunakan magnet superkonduktor untuk mempercepat roket dengan cepat, mirip dengan kereta maglev yang diluncurkan secara vertikal. Dengan teknologi ini, kapasitas muatan roket bisa dua kali lipat dan biaya peluncuran bisa lebih rendah. Jika berhasil, ini akan memberikan China keunggulan dalam industri luar angkasa dan bersaing dengan perusahaan besar seperti SpaceX dari Amerika Serikat.