Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Pemerintah Indonesia berencana untuk meningkatkan tarif royalti di sektor pertambangan.
- Revisi aturan terkait royalti dan PNBP bertujuan untuk meningkatkan pendapatan negara.
- Hilirisasi menjadi fokus dalam kebijakan untuk meningkatkan nilai tambah dari sumber daya alam.
Pemerintah Indonesia sedang berusaha meningkatkan pendapatan negara dari sumber daya alam, terutama melalui peningkatan tarif royalti untuk hasil tambang mineral dan batu bara. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, menjelaskan bahwa mereka sedang membahas cara-cara baru untuk meningkatkan pendapatan, termasuk royalti dari komoditas seperti emas, nikel, dan batu bara. Pembahasan mengenai kenaikan tarif royalti ini hampir final dan bertujuan untuk mendukung proses hilirisasi.
Selain itu, pemerintah juga sedang merevisi aturan terkait royalti dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di sektor pertambangan. Ada dua peraturan yang sedang direvisi, yaitu tentang jenis dan tarif PNBP serta perlakuan perpajakan di bidang usaha pertambangan batu bara. Beberapa komoditas yang tarif royalti-nya akan dinaikkan termasuk batu bara, timah, tembaga, nikel, emas, perak, dan platina.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dilakukan pemerintah terkait royalti hasil tambang?A
Pemerintah sedang berupaya meningkatkan tarif royalti untuk hasil tambang mineral dan batu bara.Q
Siapa yang menjelaskan rencana peningkatan royalti di sektor pertambangan?A
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, yang menjelaskan rencana tersebut.Q
Komoditas apa saja yang rencananya akan dinaikkan tarif royalti?A
Komoditas yang rencananya akan dinaikkan tarif royalti antara lain batu bara, timah, tembaga, nikel, emas, perak, dan platina.Q
Apa tujuan dari revisi aturan terkait royalti dan PNBP?A
Tujuan dari revisi aturan tersebut adalah untuk meningkatkan kontribusi sektor pertambangan terhadap penerimaan negara.Q
Apa yang dimaksud dengan hilirisasi dalam konteks artikel ini?A
Hilirisasi dalam konteks artikel ini merujuk pada proses pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi untuk meningkatkan nilai tambah.