Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Harga BBM non subsidi mengalami penyesuaian dengan beberapa badan usaha menaikkan harga bensin.
- Harga BBM jenis diesel/Solar mengalami penurunan di semua badan usaha penyedia.
- Harga BBM subsidi tetap tidak berubah sejak September 2022.
Pada 1 Maret 2025, beberapa perusahaan penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti Shell Indonesia, BP-AKR, dan Vivo Energy Indonesia menaikkan harga bensin, sementara PT Pertamina menahan harga bensin. Harga BBM Pertamax (RON 92) dari Pertamina tetap Rp 12.900 per liter, sedangkan Shell Super dan Revvo 92 naik menjadi Rp 13.590 per liter. Untuk jenis diesel, semua perusahaan menurunkan harga, dengan Pertamina Dex turun menjadi Rp 14.600 per liter.
Harga BBM subsidi seperti Solar subsidi dan Pertalite tetap sama sejak 3 September 2022, yaitu Rp 6.800 per liter untuk Solar subsidi dan Rp 10.000 per liter untuk Pertalite. Daftar harga BBM di berbagai SPBU mencakup harga-harga terbaru untuk berbagai jenis BBM, yang berlaku sejak 1 Maret 2025.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan harga BBM non subsidi pada 1 Maret 2025?A
Sejumlah badan usaha penyedia BBM melakukan penyesuaian harga jual BBM non subsidi per 1 Maret 2025.Q
Siapa saja badan usaha yang menaikkan harga BBM jenis bensin?A
Shell Indonesia, BP-AKR, dan Vivo Energy Indonesia menaikkan harga BBM jenis bensin.Q
Berapa harga BBM Pertamax per 1 Maret 2025?A
Harga BBM Pertamax per 1 Maret 2025 masih dibanderol Rp 12.900 per liter.Q
Apa yang terjadi dengan harga BBM jenis diesel/Solar?A
Harga BBM jenis diesel/Solar mengalami penurunan.Q
Apakah harga BBM subsidi berubah sejak 3 September 2022?A
Harga BBM subsidi seperti Solar subsidi dan Pertalite masih sama dan tidak berubah sejak 3 September 2022.