Courtesy of Reuters
Ikhtisar 15 Detik
- Baidu meluncurkan model AI baru yang bersaing dengan DeepSeek.
- Model ERNIE X1 dan ERNIE 4.5 memiliki kemampuan yang ditingkatkan dalam pemahaman dan generasi bahasa.
- Persaingan di industri AI semakin ketat dengan munculnya model-model baru dari berbagai perusahaan.
Baidu, perusahaan teknologi besar dari China, baru saja meluncurkan dua model kecerdasan buatan (AI) baru, termasuk model yang fokus pada pemikiran dan penalaran. Salah satu model, ERNIE X1, diklaim memiliki kinerja yang setara dengan model DeepSeek R1, tetapi dengan harga yang lebih murah. Model ini memiliki kemampuan yang lebih baik dalam memahami, merencanakan, dan menggunakan alat secara mandiri. Selain itu, Baidu juga memperkenalkan model ERNIE 4.5 yang memiliki kemampuan pemahaman multimodal yang sangat baik, artinya bisa mengolah berbagai jenis data seperti teks, gambar, dan video.
Meskipun Baidu adalah salah satu pelopor dalam meluncurkan chatbot mirip ChatGPT, mereka masih menghadapi tantangan untuk mendapatkan pengguna yang banyak. Mereka mengklaim bahwa model mereka memiliki kinerja yang sebanding dengan GPT-4 dari OpenAI, tetapi persaingan di pasar AI sangat ketat. Model-model baru ini diharapkan dapat membantu Baidu bersaing lebih baik di industri AI yang semakin berkembang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diluncurkan oleh Baidu baru-baru ini?A
Baidu baru-baru ini meluncurkan dua model AI baru, termasuk model yang fokus pada pemahaman.Q
Apa klaim Baidu tentang model ERNIE X1?A
Baidu mengklaim bahwa ERNIE X1 memberikan kinerja yang setara dengan DeepSeek R1 dengan biaya setengahnya.Q
Siapa yang bersaing dengan Baidu dalam perlombaan AI?A
Baidu bersaing dengan startup AI Tiongkok DeepSeek dalam perlombaan AI.Q
Apa kemampuan utama dari model ERNIE 4.5?A
Model ERNIE 4.5 memiliki kemampuan pemahaman multimodal yang sangat baik dan kemampuan bahasa yang lebih maju.Q
Mengapa Baidu menghadapi tantangan dalam adopsi model Ernie?A
Baidu menghadapi tantangan dalam mendapatkan adopsi luas untuk model bahasa Ernie-nya meskipun mengklaim kinerja yang sebanding dengan GPT-4.