Courtesy of InterestingEngineering
Ikhtisar 15 Detik
- Sel dari septum hidung dapat digunakan untuk memperbaiki kartilago lutut yang rusak.
- Maturasi implan kartilago selama dua minggu memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan dua hari.
- Penelitian ini memberikan harapan baru bagi pasien dengan cedera kartilago yang kompleks dan osteoartritis.
Seorang atlet yang mengalami cedera lutut parah sering kali harus menghadapi kenyataan pahit bahwa impian mereka bisa hancur. Kerusakan pada kartilago sendi lutut sulit sembuh sendiri dan bisa menyebabkan masalah jangka panjang seperti osteoarthritis. Namun, penelitian terbaru dari Universitas Basel menawarkan harapan baru dengan menggunakan sel dari septum hidung pasien untuk membuat implan kartilago. Prosesnya dimulai dengan mengambil sedikit sampel kartilago dari hidung, kemudian sel-sel tersebut diperbanyak di laboratorium dan ditanamkan ke dalam kerangka serat lunak untuk tumbuh menjadi jaringan kartilago baru. Setelah implan siap, ia akan dipasang di sendi lutut yang rusak.
Baca juga: Berdiri melawan kelumpuhan: Perawatan sel punca terobosan memicu harapan di seluruh dunia.
Dalam sebuah studi klinis yang melibatkan 98 pasien, ditemukan bahwa implan yang dibiarkan matang selama dua minggu sebelum operasi memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan implan yang hanya matang selama dua hari. Pasien yang menerima implan yang lebih matang menunjukkan peningkatan yang berkelanjutan bahkan dua tahun setelah prosedur. Penelitian ini memberikan harapan baru bagi pasien dengan cedera kartilago besar atau kompleks, dan para peneliti kini sedang mengembangkan metode ini untuk mengobati osteoarthritis, sebuah kondisi di mana kartilago sendi mengalami kerusakan seiring waktu.