Courtesy of Reuters
Rangkuman Berita: Letusan Gunung Vesuvius mengubah otak seorang pria menjadi kaca. Inilah bagaimana itu terjadi.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan otak yang berubah menjadi kaca adalah fenomena unik yang belum pernah terjadi sebelumnya.
- Letusan Gunung Vesuvius menyebabkan kematian instan bagi penduduk Herculaneum.
- Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang perilaku awan abu vulkanik yang berbahaya.
Penemuan mengejutkan terjadi ketika para ilmuwan memeriksa sisa-sisa seorang pria yang meninggal di tempat tidur di kota kuno Herculaneum setelah letusan Gunung Vesuvius pada tahun 79 M. Mereka menemukan fragmen gelap yang mirip obsidian di dalam tengkoraknya, yang ternyata adalah otaknya yang telah berubah menjadi kaca akibat suhu tinggi. Proses ini terjadi ketika awan abu panas tiba-tiba turun dan membunuh semua penduduk dengan cepat. Penelitian menunjukkan bahwa otak pria tersebut mengalami vitrifikasi, yaitu perubahan menjadi kaca, akibat paparan suhu setidaknya 510 derajat Celsius dan pendinginan yang cepat.
Penemuan ini adalah satu-satunya kasus yang tercatat di dunia di mana sisa-sisa organik manusia atau hewan mengalami vitrifikasi. Para peneliti menemukan bahwa meskipun otak pria tersebut telah berubah menjadi kaca, struktur biologisnya tetap terjaga dengan baik. Penelitian ini membantu kita memahami lebih baik bagaimana bencana letusan gunung berapi dapat terjadi dan dampaknya terhadap manusia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan di dalam tengkorak korban letusan Vesuvius?A
Ditemukan fragmen gelap yang menyerupai obsidian di dalam tengkorak korban.Q
Apa yang menyebabkan otak korban berubah menjadi kaca?A
Otak korban berubah menjadi kaca akibat paparan suhu tinggi dan pendinginan yang cepat.Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang vitrifikasi otak ini?A
Pier Paolo Petrone memimpin penelitian tentang vitrifikasi otak ini.Q
Apa yang terjadi pada kota Herculaneum setelah letusan?A
Kota Herculaneum terkubur di bawah lapisan material vulkanik dan lumpur setelah letusan.Q
Mengapa penting untuk memahami perilaku awan abu vulkanik?A
Memahami perilaku awan abu vulkanik penting karena dapat membantu mengurangi risiko dan bahaya yang ditimbulkan oleh letusan gunung berapi.Rangkuman Berita Serupa
Teknologi
2 bulan lalu
109 dibaca
Kata-kata yang hilang dari gulungan yang hangus oleh gunung berapi berusia 2.000 tahun diungkap menggunakan sihir AI.
Sains
2 bulan lalu
145 dibaca
Pada tahun 1902, Seorang Pria Selamat dari Letusan Gunung Berapi Karena Dia Terlalu 'Bising'—Inilah Kisah Menawannya
Sains
3 bulan lalu
48 dibaca
Penggalian Pompeii kuno mengungkap kompleks pemandian pribadi yang mewah.
Sains
3 bulan lalu
90 dibaca
Ilmuwan mengemas bau tulang untuk membantu memecahkan kasus dingin.
Sains
4 bulan lalu
119 dibaca
Sisa-sisa mammoth muda ditemukan hampir utuh di permafrost Siberia.
Sains
4 bulan lalu
89 dibaca
Genom mengungkap waktu persilangan Homo sapiens dengan Neanderthal.