Courtesy of Reuters
Rangkuman Berita: Ilmuwan mengemas bau tulang untuk membantu memecahkan kasus dingin.
Share
Seorang ilmuwan riset asal Belgia, Clement Martin, sedang bekerja sama dengan polisi federal untuk menciptakan aroma yang menyerupai bau tulang manusia kering. Tujuannya adalah untuk membantu anjing pelacak menemukan sisa-sisa manusia yang telah lama hilang. Martin sebelumnya telah berhasil mengisolasi bau daging manusia yang membusuk, yang kini digunakan untuk melatih anjing pelacak di Belgia. Namun, setelah jaringan lunak hilang, bau dari tulang yang tersisa menjadi sangat sedikit, dan tulang juga menyerap bau dari lingkungan sekitarnya.
Martin menggunakan berbagai sampel tulang kering untuk mengembangkan aroma ini, termasuk tulang dari seorang pria yang tidak dikenal yang ditemukan dalam koper. Proses ini mirip dengan cara seorang pembuat parfum mencampurkan aroma yang berbeda. Anjing pelacak memerlukan pelatihan yang intensif, hingga 1.000 jam, dan saat ini hanya ada empat anjing pelacak di Belgia. Dengan adanya aroma baru ini, diharapkan anjing pelacak dapat lebih efektif dalam menemukan tulang manusia yang telah lama hilang.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang bekerja sama dengan polisi federal Belgia untuk menciptakan bau tulang manusia kering?A
Clement Martin adalah ilmuwan yang bekerja sama dengan polisi federal Belgia.Q
Apa tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh Clement Martin?A
Tujuan dari penelitian adalah untuk membantu anjing pencari menemukan sisa-sisa manusia yang hilang.Q
Mengapa anjing pencari mayat tidak dapat menemukan tulang kering sebelumnya?A
Anjing pencari mayat tidak dapat menemukan tulang kering karena bau yang tersisa sangat sedikit.Q
Apa yang dilakukan Kris Cardoen dalam konteks pelatihan anjing pencari?A
Kris Cardoen adalah kepala pelatihan anjing polisi federal yang menggunakan bau kematian dalam pelatihan.Q
Bagaimana proses pengembangan bau tulang manusia kering dilakukan?A
Proses pengembangan bau dilakukan dengan mencampurkan berbagai sampel tulang untuk menciptakan aroma yang tepat.Rangkuman Berita Serupa
Sains
3 bulan lalu
48 dibaca
Penggalian Pompeii kuno mengungkap kompleks pemandian pribadi yang mewah.
Sains
3 bulan lalu
56 dibaca
Daging tidak ada dalam menu nenek moyang manusia Australopithecus.
Sains
4 bulan lalu
119 dibaca
Sisa-sisa mammoth muda ditemukan hampir utuh di permafrost Siberia.
Sains
4 bulan lalu
70 dibaca
Katak raksasa 'fosil hidup' Chili menghadapi ancaman dari perubahan iklim dan manusia.
Sains
4 bulan lalu
89 dibaca
Genom mengungkap waktu persilangan Homo sapiens dengan Neanderthal.
Sains
4 bulan lalu
37 dibaca
Tiga fosil dinosaurus dari periode Jurassic akan dilelang di London.