Courtesy of Forbes
Di era sekarang, banyak pengusaha yang berbagi cerita perjalanan mereka dalam membangun merek, bukan hanya produk akhir. Pendekatan ini, yang dikenal sebagai "pembangunan di publik," mengubah hubungan antara pelanggan dan merek menjadi kemitraan yang lebih transparan dan otentik. Dengan berbagi proses dan tantangan yang dihadapi, pendiri merek dapat menciptakan kepercayaan dan kedekatan dengan pelanggan, menjadikan mereka bagian dari perjalanan merek tersebut. Contohnya adalah Cassey Ho, pendiri merek pakaian olahraga POPFLEX, yang secara aktif melibatkan pengikutnya dalam proses desain melalui video dan polling, sehingga menciptakan rasa kepemilikan di antara pelanggan.
Namun, membangun merek secara terbuka juga memiliki tantangan, seperti risiko kritik dan ide yang dicuri oleh pesaing. Pendiri seperti Nadya Okamoto dan Eric Wei menunjukkan bahwa meskipun ada risiko, keterbukaan ini dapat menghasilkan komunitas yang setia dan terlibat. Dengan melibatkan pelanggan dalam setiap langkah, merek tidak hanya mendapatkan umpan balik, tetapi juga membangun hubungan yang lebih dalam dan berkelanjutan. Pendekatan ini sangat relevan di kalangan konsumen saat ini yang menghargai keaslian dan keterhubungan.