Courtesy of Reuters
SailPoint, sebuah perusahaan keamanan siber yang berbasis di Austin, Texas, berencana untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO) di New York dan menargetkan nilai hingga Rp 189.12 triliun ($11,5 miliar) . Mereka dan perusahaan induknya, Thoma Bravo, akan menawarkan sekitar 50 juta saham dengan harga antara Rp 312.45 ribu ($19) hingga Rp 345.35 ribu ($21) per saham, yang dapat mengumpulkan hingga Rp 17.27 triliun ($1,05 miliar) . IPO ini menjadi yang pertama di pasar teknologi AS tahun ini dan diharapkan dapat menarik minat investor meskipun ada beberapa IPO sebelumnya yang kurang berhasil.
SailPoint mengkhususkan diri dalam perangkat lunak manajemen identitas dan akses, yang membantu perusahaan mengurangi risiko akses yang tidak diinginkan dan kebocoran data sensitif. Perusahaan ini telah beralih ke model langganan berbasis perangkat lunak dan memiliki pelanggan dari berbagai sektor, termasuk produsen truk dan penyedia layanan pinjaman mahasiswa. Setelah IPO, Thoma Bravo akan memiliki sekitar 88,5% dari perusahaan ini, dan dana yang diperoleh dari IPO akan digunakan untuk membayar utang dan menyelesaikan penghargaan ekuitas yang tertunda.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan SailPoint dalam IPO yang direncanakan?A
SailPoint bertujuan untuk mengumpulkan hingga $1,05 miliar dalam IPO yang direncanakan untuk kembali ke pasar saham.Q
Siapa yang mengelola SailPoint dan berapa nilai yang ditargetkan?A
SailPoint dikelola oleh Thoma Bravo, yang menargetkan valuasi hingga $11,5 miliar.Q
Apa yang dilakukan SailPoint dalam bidang keamanan siber?A
SailPoint mengkhususkan diri dalam perangkat lunak manajemen identitas dan akses untuk mengurangi risiko akses pengguna yang tidak diinginkan.Q
Mengapa investor tetap selektif dalam memilih perusahaan untuk didukung?A
Investor tetap selektif karena kekhawatiran tentang valuasi dan hasil debut yang kurang memuaskan dari beberapa perusahaan baru.Q
Apa yang akan dilakukan SailPoint dengan hasil dari IPO?A
SailPoint berencana menggunakan hasil dari IPO untuk membayar utang dan menyelesaikan penghargaan ekuitas yang belum dibayar.