Bahkan Gunung Berapi yang "Tidur" Memiliki Badan Magma Besar yang Terletak di Bawahnya
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Bahkan Gunung Berapi yang "Tidur" Memiliki Badan Magma Besar yang Terletak di Bawahnya

Forbes
Dari Forbes
30 Januari 2025 pukul 22.02 WIB
113 dibaca
Share
Sebuah penelitian terbaru menantang keyakinan lama bahwa hanya gunung berapi aktif yang memiliki badan magma besar di bawahnya. Tim peneliti menggunakan gelombang seismik untuk mempelajari enam gunung berapi di Cascade Range, dan menemukan bahwa semua gunung berapi, termasuk yang tidak aktif, memiliki badan magma yang besar dan terus-menerus. Penemuan ini menunjukkan bahwa badan magma ada di bawah gunung berapi sepanjang hidupnya, bukan hanya saat aktif. Hal ini penting untuk memantau dan memprediksi aktivitas gunung berapi di masa depan.
Dengan lebih dari 800 juta orang tinggal dekat gunung berapi, penting untuk meningkatkan upaya pemantauan. Penelitian ini menunjukkan bahwa letusan tidak menguras seluruh badan magma, tetapi hanya mengurangi volume dan tekanan berlebih. Badan magma kemudian terisi kembali seiring waktu. Untuk itu, U.S. Geological Survey sedang memperluas jaringan pemantauan gunung berapi untuk mendeteksi tanda-tanda letusan lebih awal. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Geoscience dan dapat membantu memahami lebih baik tentang aktivitas gunung berapi di berbagai lokasi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh tim peneliti mengenai tubuh magma di bawah gunung berapi?
A
Tim peneliti menemukan bahwa semua gunung berapi, termasuk yang tidak aktif, memiliki tubuh magma besar yang persisten di bawahnya.
Q
Mengapa temuan ini mengejutkan para peneliti?
A
Temuan ini mengejutkan karena sebelumnya diyakini bahwa hanya gunung berapi aktif yang memiliki tubuh magma besar di bawahnya.
Q
Apa yang dilakukan oleh U.S. Geological Survey terkait pemantauan gunung berapi?
A
U.S. Geological Survey telah memperluas dan meningkatkan jaringan pemantauan vulkanik di Cascade Range dan lokasi lainnya.
Q
Apa tujuan dari sistem pemantauan vulkanik yang diperluas?
A
Tujuan dari sistem pemantauan vulkanik yang diperluas adalah untuk mendeteksi sinyal erupsi yang akan datang secepat mungkin.
Q
Di mana studi ini dipublikasikan?
A
Studi ini dipublikasikan di jurnal Nature Geoscience.

Rangkuman Berita Serupa

Bahkan Gunung Berapi yang 'Tidur' Memiliki Badan Magma Besar yang Terletak di BawahnyaForbes
Sains
2 bulan lalu
129 dibaca

Bahkan Gunung Berapi yang 'Tidur' Memiliki Badan Magma Besar yang Terletak di Bawahnya

Gunung berapi Kilauea di Hawaii memulai episode erupsi keempat, memuntahkan lava hingga setinggi 330 kaki.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
95 dibaca

Gunung berapi Kilauea di Hawaii memulai episode erupsi keempat, memuntahkan lava hingga setinggi 330 kaki.

100 gunung berapi tersembunyi: Pencairan es Antartika yang cepat dapat membuka gerbang neraka di bumi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
132 dibaca

100 gunung berapi tersembunyi: Pencairan es Antartika yang cepat dapat membuka gerbang neraka di bumi.

Studi Baru Menunjukkan 'Batu Anomali' Dalam Kedalaman BumiForbes
Sains
3 bulan lalu
128 dibaca

Studi Baru Menunjukkan 'Batu Anomali' Dalam Kedalaman Bumi

Misteri Letusan Gunung Berapi Raksasa yang Telah Membingungkan Ilmuwan Selama Hampir 200 Tahun Akhirnya Telah TerpecahkanForbes
Sains
3 bulan lalu
158 dibaca

Misteri Letusan Gunung Berapi Raksasa yang Telah Membingungkan Ilmuwan Selama Hampir 200 Tahun Akhirnya Telah Terpecahkan

Misteri letusan gunung berapi yang menyebabkan kelaparan di seluruh dunia selama 194 tahun akhirnya terpecahkan.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
219 dibaca

Misteri letusan gunung berapi yang menyebabkan kelaparan di seluruh dunia selama 194 tahun akhirnya terpecahkan.