Dua ilmuwan China dalam tim yang dianugerahi penghargaan atas kerja mereka dalam pencarian riak ruang-waktu.
Courtesy of SCMP

Rangkuman Berita: Dua ilmuwan China dalam tim yang dianugerahi penghargaan atas kerja mereka dalam pencarian riak ruang-waktu.

SCMP
Dari SCMP
30 Januari 2025 pukul 15.15 WIB
106 dibaca
Share
Dua peneliti asal Tiongkok, Liu Kuo dan Chen Siyuan, baru-baru ini menerima penghargaan bergengsi dari Royal Astronomical Society karena peran mereka dalam mendeteksi gelombang gravitasi nanohertz, yaitu gelombang ultra-rendah dalam ruang-waktu. Mereka merupakan bagian dari kelompok internasional yang dikenal sebagai European Pulsar Timing Array (EPTA). Liu memimpin tim yang menganalisis data waktu pulsar yang sangat akurat, sementara Chen memimpin pencarian sinyal dari pasangan lubang hitam supermasif yang jauh.
Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari pengamatan selama 25 tahun dengan enam teleskop radio paling sensitif di dunia. Dengan menggunakan data tersebut, tim Chen berhasil mengidentifikasi sinyal yang menunjukkan adanya gelombang gravitasi, yang menunjukkan bahwa hasil penelitian mereka dapat dipercaya dan bukan hanya kebisingan. Penemuan ini sejalan dengan hasil dari kolaborasi waktu pulsar lainnya, menandakan kemajuan penting dalam bidang astronomi.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang menerima penghargaan dari Royal Astronomical Society?
A
Liu Kuo dan Chen Siyuan menerima penghargaan dari Royal Astronomical Society.
Q
Apa yang diteliti oleh Liu Kuo dan Chen Siyuan?
A
Liu Kuo dan Chen Siyuan meneliti gelombang gravitasi nanohertz dan melakukan analisis data pulsar.
Q
Apa itu gelombang gravitasi nanohertz?
A
Gelombang gravitasi nanohertz adalah riak ultra-rendah dalam ruang-waktu yang sulit dideteksi.
Q
Apa peran pulsar dalam penelitian ini?
A
Pulsar berfungsi sebagai jam kosmik yang membantu mengungkap gelombang gravitasi melalui variasi kecil dalam waktu mereka.
Q
Apa yang dicapai oleh tim Chen di Prancis?
A
Tim Chen berhasil mengidentifikasi sinyal dengan signifikansi statistik sekitar tiga sigma dari lubang hitam supermasif.

Rangkuman Berita Serupa

Apakah microsatellite kuantum Cina ini adalah awal dari jaringan global?SCMP
Sains
1 bulan lalu
82 dibaca
Apakah microsatellite kuantum Cina ini adalah awal dari jaringan global?
Teori keterikatan kuantum pertama kali dibuktikan oleh seorang wanita Tiongkok pada tahun 1949.SCMP
Sains
2 bulan lalu
47 dibaca
Teori keterikatan kuantum pertama kali dibuktikan oleh seorang wanita Tiongkok pada tahun 1949.
China mengerahkan detektor prototipe untuk menemukan neutrino di Laut Cina Selatan.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
75 dibaca
China mengerahkan detektor prototipe untuk menemukan neutrino di Laut Cina Selatan.
Dua ilmuwan Cina diakui atas kerja mereka dalam pencarian gelombang ruang-waktu.SCMP
Sains
2 bulan lalu
52 dibaca
Dua ilmuwan Cina diakui atas kerja mereka dalam pencarian gelombang ruang-waktu.
Gelombang 'chorus' ruang angkasa yang ditemukan oleh studi yang dipimpin oleh China membunyikan alarm bagi astronaut.SCMP
Sains
3 bulan lalu
48 dibaca
Gelombang 'chorus' ruang angkasa yang ditemukan oleh studi yang dipimpin oleh China membunyikan alarm bagi astronaut.
7 ilmuwan, matematikawan, fisikawan, dan ahli yang pindah ke China pada tahun 2024.SCMP
Sains
4 bulan lalu
132 dibaca
7 ilmuwan, matematikawan, fisikawan, dan ahli yang pindah ke China pada tahun 2024.