Courtesy of SCMP
Peneliti dari Tiongkok telah mengembangkan algoritma baru yang sangat cepat untuk menyelesaikan masalah desain material yang rumit, dengan peningkatan kecepatan hingga 800 kali lipat dibandingkan metode tradisional. Algoritma ini, yang dikembangkan oleh tim di Universitas Shenzhen MSU-BIT, memanfaatkan teknologi pemrograman CUDA dari Nvidia untuk meningkatkan efisiensi peridynamics (PD), sebuah teori yang digunakan untuk memodelkan kerusakan material seperti retakan dan patahan. Dengan algoritma ini, simulasi yang biasanya memakan waktu berhari-hari kini bisa diselesaikan dalam hitungan jam atau bahkan menit menggunakan GPU biasa.
Penemuan ini membuka peluang baru untuk menyelesaikan masalah mekanik yang kompleks di berbagai industri, termasuk penerbangan dan militer, tanpa tergantung pada chip mahal yang terkena sanksi. Dengan optimasi desain algoritma dan manajemen memori, penelitian ini diharapkan dapat membantu para peneliti dalam melakukan simulasi yang lebih efisien dan cepat, sehingga mempercepat kemajuan dalam penelitian material.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh peneliti China dalam artikel ini?A
Peneliti China menemukan algoritma berkinerja tinggi yang dapat menyelesaikan masalah desain material dengan efisiensi yang lebih baik.Q
Apa manfaat dari algoritma baru yang dikembangkan?A
Algoritma baru ini memungkinkan pengurangan waktu perhitungan dari hari menjadi hanya beberapa jam atau bahkan menit.Q
Siapa yang memimpin tim penelitian ini?A
Tim penelitian ini dipimpin oleh Yang Yang, seorang profesor asosiasi.Q
Apa itu peridinamika dan mengapa penting?A
Peridinamika adalah teori non-lokal yang digunakan untuk memodelkan kerusakan material, penting untuk simulasi yang lebih efisien.Q
Bagaimana teknologi Nvidia berkontribusi pada penelitian ini?A
Teknologi Nvidia, khususnya CUDA, digunakan untuk mengoptimalkan desain algoritma dan manajemen memori dalam penelitian ini.