Courtesy of TechCrunch
Laboratorium AI China, DeepSeek, telah merilis versi terbuka dari model pemikirannya yang disebut DeepSeek-R1. Model ini diklaim memiliki performa yang setara dengan model AI OpenAI, o1, dalam beberapa pengujian. R1 dapat digunakan secara komersial tanpa batasan karena tersedia di platform pengembangan AI Hugging Face dengan lisensi MIT. Model ini memiliki 671 miliar parameter, yang menunjukkan kemampuan pemecahan masalahnya, dan versi yang lebih kecil juga dirilis agar dapat dijalankan di laptop. Namun, R1 memiliki batasan karena sebagai model China, ia harus mematuhi regulasi pemerintah yang membatasi topik tertentu.
Peluncuran R1 terjadi di tengah ketegangan antara AS dan China terkait teknologi AI. Pemerintah AS telah mengusulkan aturan yang lebih ketat untuk ekspor teknologi AI ke China, yang dapat membatasi akses perusahaan-perusahaan di sana terhadap teknologi dan model AI canggih. Beberapa laboratorium AI China, termasuk DeepSeek, telah mengembangkan model yang mereka klaim dapat bersaing dengan model-model dari AS. Peneliti AI, Dean Ball, menyatakan bahwa meskipun ada kontrol dari pemerintah, model-model ini akan terus berkembang dan dapat dijalankan di perangkat lokal, menjadikannya lebih sulit untuk diawasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu DeepSeek-R1?A
DeepSeek-R1 adalah model penalaran yang dirilis oleh laboratorium AI China, DeepSeek, dan tersedia secara terbuka di platform Hugging Face.Q
Bagaimana performa DeepSeek-R1 dibandingkan dengan model lain?A
DeepSeek-R1 diklaim memiliki performa yang setara atau lebih baik dibandingkan dengan model OpenAI, o1, pada beberapa benchmark AI.Q
Apa saja parameter yang dimiliki oleh DeepSeek-R1?A
DeepSeek-R1 memiliki 671 miliar parameter, yang menunjukkan kemampuan pemecahan masalahnya yang sangat besar.Q
Mengapa DeepSeek-R1 tidak dapat menjawab pertanyaan tentang Tiananmen Square?A
DeepSeek-R1 tidak dapat menjawab pertanyaan tentang Tiananmen Square karena harus mematuhi regulasi dari pemerintah China yang mengharuskan model AI untuk mencerminkan nilai-nilai sosialisme.Q
Apa dampak dari kebijakan Biden terhadap perusahaan AI di China?A
Kebijakan Biden dapat menyebabkan perusahaan-perusahaan AI di China menghadapi batasan yang lebih ketat dalam mengakses teknologi dan model AI yang canggih.