Dolar AS yang kuat akan menguji 'fenomena yang berulang' di musim laporan keuangan ini.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Dolar AS yang kuat akan menguji 'fenomena yang berulang' di musim laporan keuangan ini.

YahooFinance
Dari YahooFinance
14 Januari 2025 pukul 02.51 WIB
150 dibaca
Share
Nilai dolar AS telah meningkat pesat di awal tahun, yang dapat mempengaruhi pendapatan perusahaan, terutama bagi perusahaan yang banyak berbisnis di luar negeri. Menurut analis Morgan Stanley, Mike Wilson, dolar yang kuat dapat menyebabkan pertumbuhan pendapatan yang lebih lambat bagi perusahaan-perusahaan tersebut karena konversi mata uang yang tidak menguntungkan. Hal ini dapat menciptakan variasi dalam kinerja saham selama musim laporan pendapatan, di mana perusahaan dengan eksposur internasional mungkin mengalami kesulitan.
Peningkatan nilai dolar ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk pemilihan Trump dan kebijakan-kebijakan yang diusulkannya, seperti tarif tinggi pada barang impor. Meskipun ada risiko terkait tarif yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan, ada juga kemungkinan bahwa perusahaan multinasional masih dapat melaporkan pendapatan yang kuat berkat permintaan domestik. Secara keseluruhan, meskipun dolar yang kuat dapat mempengaruhi beberapa perusahaan, pertumbuhan yang kuat di dalam negeri dapat membantu menjaga kinerja pasar saham.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak dolar AS yang kuat terhadap laba perusahaan?
A
Dolar AS yang kuat dapat memperlambat pertumbuhan laba perusahaan yang berbisnis di luar negeri karena konversi mata uang yang tidak menguntungkan.
Q
Siapa yang menganalisis dampak dolar AS dalam artikel ini?
A
Analisis dampak dolar AS dalam artikel ini dilakukan oleh analis Mike Wilson dari Morgan Stanley dan tim riset Goldman Sachs yang dipimpin oleh Kamakshya Trivedi.
Q
Apa yang diprediksi Goldman Sachs tentang nilai dolar di masa depan?
A
Goldman Sachs memprediksi bahwa dolar akan naik sekitar 5% dalam tahun mendatang, dengan risiko kenaikan yang belum sepenuhnya diperhitungkan.
Q
Mengapa tarif tinggi dianggap berpengaruh pada nilai dolar?
A
Tarif tinggi dianggap berpengaruh pada nilai dolar karena kebijakan proteksionis yang dapat meningkatkan inflasi dan mempengaruhi keputusan suku bunga oleh Fed.
Q
Apa yang diharapkan dari kinerja S&P 500 selama periode dolar yang kuat?
A
Kinerja S&P 500 diharapkan tetap kuat selama periode dolar yang kuat jika pertumbuhan domestik tetap menjadi pendorong utama.

Rangkuman Berita Serupa

Dolar AS mundur dari level tertinggi dalam 2 tahun saat Trump memuji kekuatan tarif yang 'besar', tetapi menahan diri dari tindakan cepat.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
117 dibaca
Dolar AS mundur dari level tertinggi dalam 2 tahun saat Trump memuji kekuatan tarif yang 'besar', tetapi menahan diri dari tindakan cepat.
Dolar AS mundur dari puncak 2 tahun saat kebijakan perdagangan 'shock-and-awe' Trump tampaknya menjadi 'lebih terukur'.YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
100 dibaca
Dolar AS mundur dari puncak 2 tahun saat kebijakan perdagangan 'shock-and-awe' Trump tampaknya menjadi 'lebih terukur'.
Wilson dari Morgan Stanley melihat adanya kesenjangan besar dalam keuntungan akibat dolar yang kuat.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
58 dibaca
Wilson dari Morgan Stanley melihat adanya kesenjangan besar dalam keuntungan akibat dolar yang kuat.
Dolar berada pada tingkat tertinggi dalam beberapa dekade. Apa artinya—dan apa yang akan terjadi selanjutnya?YahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
147 dibaca
Dolar berada pada tingkat tertinggi dalam beberapa dekade. Apa artinya—dan apa yang akan terjadi selanjutnya?
Keistimewaan AS Akan Mendorong Saham dan Dolar pada 2025: MLIV PulseYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
109 dibaca
Keistimewaan AS Akan Mendorong Saham dan Dolar pada 2025: MLIV Pulse
Dolar akan tetap kuat jika dunia terus 'mengalirkan semua tabungannya' ke saham AS, kata seorang ahli strategi.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
150 dibaca
Dolar akan tetap kuat jika dunia terus 'mengalirkan semua tabungannya' ke saham AS, kata seorang ahli strategi.