Courtesy of Reuters
Meta Platforms, pemilik Facebook, dan Amazon sedang mengurangi program keberagaman mereka menjelang kemungkinan kembalinya Donald Trump sebagai presiden AS. Beberapa perusahaan besar di Amerika telah mulai mengurangi inisiatif keberagaman setelah sebelumnya mendorong kebijakan yang lebih inklusif setelah protes terhadap pembunuhan George Floyd dan warga kulit hitam lainnya pada tahun 2020. Meta mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) mereka, termasuk dalam hal perekrutan dan pelatihan.
Perubahan ini terjadi di tengah meningkatnya oposisi dari kelompok konservatif terhadap program DEI, yang dianggap oleh beberapa orang sebagai memberikan perlakuan istimewa kepada kelompok tertentu. Meta juga telah mengambil langkah-langkah lain, seperti menghapus program pemeriksaan fakta di AS dan menunjuk beberapa tokoh politik yang dekat dengan Trump ke posisi penting dalam perusahaan. Sementara itu, Amazon juga berencana untuk mengurangi program yang berkaitan dengan representasi dan inklusi hingga akhir tahun 2024.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Meta Platforms terkait program keberagaman?A
Meta Platforms mengumumkan pengurangan program keberagaman, ekuitas, dan inklusi (DEI).Q
Siapa yang menjadi Wakil Presiden Sumber Daya Manusia di Meta?A
Wakil Presiden Sumber Daya Manusia di Meta adalah Janelle Gale.Q
Mengapa perusahaan-perusahaan besar mengurangi program keberagaman?A
Perusahaan-perusahaan besar mengurangi program keberagaman karena meningkatnya oposisi konservatif dan perubahan politik di AS.Q
Apa dampak keputusan pengadilan terhadap program DEI?A
Keputusan pengadilan mempengaruhi bagaimana program DEI diterapkan dan dipandang di perusahaan-perusahaan.Q
Siapa yang menjadi Kepala Pejabat Keberagaman di Meta?A
Kepala Pejabat Keberagaman di Meta adalah Maxine Williams, yang akan mengambil peran baru.