Courtesy of YahooFinance
Donald Trump dan beberapa aktivis sedang berusaha mengurangi program Diversitas, Kesetaraan, dan Inklusi (DEI) di pemerintahan dan perusahaan besar. Beberapa perusahaan Fortune 500, seperti Meta dan Walmart, mulai mengurangi inisiatif DEI mereka. Namun, ada juga pemimpin perusahaan seperti Jamie Dimon dari JPMorgan dan Costco yang tetap mendukung program DEI, dengan alasan bahwa upaya ini penting untuk bisnis dan menghasilkan keputusan yang lebih baik. Meskipun ada tekanan untuk mengurangi program ini, banyak perusahaan masih percaya bahwa DEI dapat meningkatkan inovasi dan hasil keuangan.
Baca juga: Penurunan Dukungan Pemegang Saham Terhadap Proposal DEI di Tengah Lingkungan Politik yang Berubah
Sementara itu, beberapa perusahaan seperti Target dan Meta telah mengumumkan penghentian beberapa program DEI mereka, terutama setelah keputusan Mahkamah Agung yang mengakhiri tindakan afirmatif dalam penerimaan perguruan tinggi. Namun, survei menunjukkan bahwa banyak karyawan mendukung upaya DEI di tempat kerja, dan perusahaan yang mengabaikannya mungkin kehilangan talenta terbaik. Banyak pemimpin bisnis percaya bahwa memiliki tenaga kerja yang beragam dan adil dapat menciptakan budaya kerja yang lebih baik dan mendorong kolaborasi, yang pada akhirnya menguntungkan perusahaan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu program DEI?A
Program DEI adalah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan keberagaman, ekuitas, dan inklusivitas di tempat kerja.Q
Siapa yang berusaha menghapus program DEI di pemerintahan?A
Donald Trump berusaha menghapus program DEI di pemerintahan dan sektor swasta.Q
Apa pendapat Jamie Dimon tentang program DEI di JPMorgan?A
Jamie Dimon membela program DEI di JPMorgan dan menyatakan bahwa inisiatif tersebut baik untuk bisnis.Q
Mengapa beberapa perusahaan tetap mendukung program DEI?A
Beberapa perusahaan tetap mendukung program DEI karena mereka percaya bahwa keberagaman dapat meningkatkan inovasi dan hasil bisnis.Q
Apa dampak keputusan Mahkamah Agung 2023 terhadap program DEI?A
Keputusan Mahkamah Agung 2023 dapat mempengaruhi cara perusahaan menjalankan program DEI dan meningkatkan pengawasan terhadap inisiatif tersebut.