Courtesy of YahooFinance
Para trader di pasar opsi bersiap untuk kemungkinan nilai pound Inggris jatuh hingga 8% lebih rendah akibat masalah fiskal yang menyebabkan penjualan besar-besaran di pasar Inggris minggu lalu. Banyak trader yang membeli kontrak yang membayar jika pound turun di bawah Rp 1.97 juta ($1,20) , dan beberapa bahkan memperkirakan nilai pound bisa jatuh di bawah Rp 1.84 juta ($1,12) , yang merupakan level terendah dalam lebih dari dua tahun. Kekhawatiran tentang kebijakan Donald Trump, inflasi yang tinggi, dan utang yang besar di Inggris menjadi faktor utama yang mempengaruhi nilai pound.
Meskipun ada harapan bahwa pound bisa naik kembali, banyak analis yang meramalkan penurunan lebih lanjut. Permintaan untuk opsi pound meningkat tajam, menunjukkan bahwa banyak investor bersiap untuk kemungkinan nilai pound yang lebih rendah. Beberapa bank bahkan mengubah prediksi mereka setelah melihat pergerakan pasar yang tajam. Sementara itu, pejabat Inggris berusaha meyakinkan pasar bahwa situasi sedang terkendali, tetapi banyak analis tetap pesimis tentang masa depan pound Inggris.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkirakan oleh trader mengenai nilai pound?A
Trader memperkirakan pound bisa turun hingga 8% lebih lanjut akibat masalah fiskal yang mempengaruhi pasar Inggris.Q
Mengapa pound dianggap sebagai mata uang yang paling rentan di antara rekan-rekannya?A
Pound dianggap sebagai mata uang yang paling rentan karena kekhawatiran tentang kebijakan Donald Trump, inflasi yang tinggi, dan tingkat utang yang tinggi.Q
Apa yang menyebabkan lonjakan permintaan untuk opsi pound?A
Permintaan untuk opsi pound meningkat karena hedge funds berbondong-bondong untuk bertaruh pada kelemahan lebih lanjut dari pound.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap data pekerjaan AS yang lebih kuat dari perkiraan?A
Pasar bereaksi terhadap data pekerjaan AS yang lebih kuat dengan harapan bahwa Federal Reserve tidak akan dapat memangkas suku bunga secara agresif, yang menyebabkan nilai pound turun.Q
Apa rekomendasi yang diberikan oleh Shreyas Gopal terkait pound sterling?A
Shreyas Gopal merekomendasikan untuk bersiap-siap menghadapi penurunan pound terhadap mata uang utama lainnya seperti euro, dolar, yen, dan franc.