Courtesy of YahooFinance
Rohit Chopra, direktur Consumer Financial Protection Bureau (CFPB), terus meluncurkan regulasi baru yang kontroversial meskipun ada peringatan dari Partai Republik di Kongres. Salah satu regulasi yang baru disetujui adalah pembatasan biaya overdraft pada rekening bank, yang kini hanya boleh sebesar Rp 82.22 ribu ($5) , dibandingkan dengan rata-rata sebelumnya yang mencapai Rp 444.01 ribu ($27) . Selain itu, ada juga aturan yang melarang laporan utang medis masuk ke laporan kredit konsumen, yang bertujuan melindungi pasien dari dampak negatif utang rumah sakit. Namun, langkah-langkah ini memicu kemarahan dari industri keuangan, yang berpotensi mengajukan gugatan dan meminta Partai Republik untuk membatalkan regulasi tersebut menggunakan Congressional Review Act.
Meskipun ada risiko bahwa Partai Republik dapat membatalkan regulasi ini, Chopra tampaknya percaya bahwa langkah-langkah perlindungan konsumen ini akan mendapatkan dukungan publik. Beberapa anggota Kongres dari Partai Demokrat mendukung pendekatan Chopra, sementara Partai Republik mengkritiknya sebagai "pembuatan aturan di menit-menit terakhir." Meskipun ada kemungkinan pembatalan, beberapa ahli meragukan apakah hal itu akan mencegah pemerintahan mendatang untuk mengeluarkan kebijakan serupa di masa depan. Chopra memilih untuk menyelesaikan daftar tugas agensinya sebelum masa jabatannya berakhir, meskipun menghadapi tantangan dari lawan politiknya.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Rohit Chopra dan apa perannya?A
Rohit Chopra adalah Direktur Biro Perlindungan Keuangan Konsumen (CFPB) yang memperkenalkan regulasi baru untuk melindungi konsumen.Q
Apa itu CFPB dan apa yang dilakukannya?A
CFPB adalah lembaga pemerintah yang bertugas melindungi konsumen dalam transaksi keuangan dan mengeluarkan regulasi baru yang berdampak pada industri.Q
Mengapa regulasi baru tentang biaya overdraft menuai protes?A
Regulasi baru tentang biaya overdraft membatasi biaya yang dikenakan bank, yang menyebabkan protes dari industri keuangan.Q
Apa itu Undang-Undang Tinjauan Kongres?A
Undang-Undang Tinjauan Kongres memungkinkan Kongres untuk membatalkan regulasi yang dikeluarkan oleh lembaga pemerintah.Q
Bagaimana reaksi Kongres terhadap tindakan Rohit Chopra?A
Kongres, terutama anggota Republik, menunjukkan ketidakpuasan terhadap tindakan Rohit Chopra dan mempertimbangkan untuk membatalkan regulasi tersebut.