Mantan eksekutif kripto Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di AS.
Courtesy of SCMP

Rangkuman Berita: Mantan eksekutif kripto Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di AS.

SCMP
DariĀ SCMP
03 Januari 2025 pukul 07.02 WIB
132 dibaca
Share
Do Kwon, salah satu pendiri Terraform Labs dari Korea Selatan, baru saja diekstradisi dari Montenegro ke Amerika Serikat untuk menghadapi tuduhan penipuan. Kwon, yang terlibat dalam pengembangan dua mata uang digital, TerraUSD dan Luna, dituduh telah menyesatkan para investor mengenai nilai mata uang tersebut, yang menyebabkan kerugian sekitar 40 miliar dolar AS pada tahun 2022. Ia mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan yang diajukan oleh jaksa federal di Manhattan.
Kwon menghadapi beberapa tuduhan, termasuk penipuan sekuritas dan pencucian uang. Sebelumnya, ia telah setuju untuk membayar denda sipil sebesar 80 juta dolar AS dan dilarang melakukan transaksi cryptocurrency sebagai bagian dari penyelesaian dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS. Dalam sidang terbaru, jaksa menuduh Kwon telah menipu investor pada tahun 2021 mengenai TerraUSD, yang seharusnya memiliki nilai tetap sebesar 1 dolar AS.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Do Kwon dan apa perannya dalam skandal ini?
A
Do Kwon adalah pendiri Terraform Labs yang menghadapi tuduhan penipuan terkait mata uang kripto yang ia kembangkan.
Q
Apa itu Terraform Labs dan produk apa yang mereka kembangkan?
A
Terraform Labs adalah perusahaan yang mengembangkan TerraUSD dan Luna, dua mata uang kripto yang mengalami kerugian besar.
Q
Mengapa Do Kwon diekstradisi dari Montenegro?
A
Do Kwon diekstradisi dari Montenegro untuk menghadapi tuduhan penipuan di pengadilan AS.
Q
Apa saja tuduhan yang dihadapi Do Kwon di AS?
A
Do Kwon menghadapi tuduhan penipuan sekuritas, penipuan kabel, penipuan komoditas, dan konspirasi di AS.
Q
Bagaimana nilai TerraUSD dan Luna mempengaruhi investor?
A
Nilai TerraUSD dan Luna yang jatuh menyebabkan kerugian besar bagi investor, mencapai sekitar US$40 miliar.

Rangkuman Berita Serupa

Alibaba berada di jalur pertumbuhan setelah melepaskan aset ritel offline: analis Anggota parlemen Inggris memanggil Shein dan Temu untuk diinterogasi mengenai praktik tenaga kerja Mantan eksekutif kripto Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di ASSCMP
Finansial
3 bulan lalu
38 dibaca
Alibaba berada di jalur pertumbuhan setelah melepaskan aset ritel offline: analis Anggota parlemen Inggris memanggil Shein dan Temu untuk diinterogasi mengenai praktik tenaga kerja Mantan eksekutif kripto Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di AS
Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di AS dalam keruntuhan kripto senilai Rp 657.80 triliun ($40 miliar) .Reuters
Finansial
3 bulan lalu
57 dibaca
Do Kwon mengaku tidak bersalah atas tuduhan penipuan di AS dalam keruntuhan kripto senilai Rp 657.80 triliun ($40 miliar) .
Do Kwon Mengaku Tidak Bersalah atas Tuduhan AS Terkait Jatuhnya TerraYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
99 dibaca
Do Kwon Mengaku Tidak Bersalah atas Tuduhan AS Terkait Jatuhnya Terra
Mantan bos cryptocurrency Do Kwon akan muncul di pengadilan AS dengan tuduhan penipuan kriminal.SCMP
Finansial
3 bulan lalu
112 dibaca
Mantan bos cryptocurrency Do Kwon akan muncul di pengadilan AS dengan tuduhan penipuan kriminal.
Alibaba berada di jalur pertumbuhan setelah melepaskan aset ritel offline: analis Anggota parlemen Inggris memanggil Shein dan Temu untuk diinterogasi mengenai praktik tenaga kerja Mantan bos cryptocurrency Do Kwon akan muncul di pengadilan AS dengan tuduhan penipuan kriminalSCMP
Finansial
3 bulan lalu
97 dibaca
Alibaba berada di jalur pertumbuhan setelah melepaskan aset ritel offline: analis Anggota parlemen Inggris memanggil Shein dan Temu untuk diinterogasi mengenai praktik tenaga kerja Mantan bos cryptocurrency Do Kwon akan muncul di pengadilan AS dengan tuduhan penipuan kriminal
Mantan eksekutif kripto Do Kwon dijadwalkan hadir di pengadilan AS terkait tuduhan penipuan kriminal.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
92 dibaca
Mantan eksekutif kripto Do Kwon dijadwalkan hadir di pengadilan AS terkait tuduhan penipuan kriminal.