Courtesy of YahooFinance
Hacker yang didukung oleh negara China berhasil membobol komputer pejabat senior Departemen Keuangan AS dalam sebuah insiden keamanan siber baru-baru ini. Mereka dapat mengakses informasi yang tidak terklasifikasi, termasuk draf kebijakan, rencana perjalanan, dan komunikasi internal. Sekitar 100 komputer pemerintah dilaporkan telah terkompromi, tetapi sistem email dan informasi terklasifikasi tidak terpengaruh. Penyerangan ini terjadi melalui penyedia perangkat lunak, BeyondTrust Inc., yang menyediakan layanan akses terkelola.
Meskipun pejabat China membantah tuduhan keterlibatan dalam serangan ini, informasi yang dicuri bisa sangat berharga, terutama terkait sanksi ekonomi yang dijatuhkan oleh AS. Dalam beberapa bulan terakhir, Departemen Keuangan belum menjatuhkan sanksi kepada perusahaan keuangan China meskipun ada peringatan dari Sekretaris Keuangan Janet Yellen tentang risiko sanksi bagi perusahaan yang mendukung Rusia dalam perang dengan Ukraina. Insiden ini menunjukkan pentingnya keamanan siber dan dampaknya terhadap hubungan internasional.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang terlibat dalam peretasan Departemen Keuangan AS?A
Peretasan ini melibatkan peretas yang didukung oleh negara Tiongkok.Q
Apa yang diakses oleh peretas dalam serangan ini?A
Peretas dapat mengakses dokumen internal, catatan kebijakan, dan komunikasi dari komputer pejabat senior.Q
Apa tanggapan pemerintah Tiongkok terhadap tuduhan peretasan?A
Pemerintah Tiongkok menyebut tuduhan bahwa mereka terlibat dalam peretasan sebagai tidak berdasar.Q
Apa peran BeyondTrust dalam insiden ini?A
BeyondTrust adalah penyedia perangkat lunak yang digunakan oleh Departemen Keuangan dan terlibat dalam insiden peretasan.Q
Siapa Janet Yellen dan apa yang dia katakan tentang sanksi terhadap Tiongkok?A
Janet Yellen adalah Sekretaris Departemen Keuangan AS yang menekankan pentingnya sanksi terhadap perusahaan keuangan Tiongkok yang mendukung Rusia.