Courtesy of InterestingEngineering
Peneliti dari Shanghai Jiao Tong University dan University of Shanghai for Science telah mengembangkan robot baru yang menggunakan teknik pengobatan tradisional Tiongkok (TCM) untuk memberikan pijatan. Robot ini dirancang untuk digunakan di fasilitas kesehatan, kebugaran, dan rehabilitasi sebagai alat terapi tambahan. Robot ini memiliki lengan robotik dengan tangan multifungsi yang menyerupai ukuran dan bentuk tangan manusia, dan dapat melakukan empat mode operasi yang berbeda, seperti memukul dengan telapak tangan, getaran, menguleni, dan teknik jari.
Baca juga: Video: Robot humanoid China membantu dengan penataan rambut, layanan hotel, parkir mobil.
Untuk menciptakan robot ini, tim peneliti mengumpulkan data dari terapis pijat TCM ahli menggunakan sensor gerak dan tekanan. Data ini digunakan untuk melatih algoritma pembelajaran mesin yang menjadi "otak" robot. Meskipun robot ini telah diuji untuk melakukan teknik pijatan TCM dengan baik, tim berharap dapat mengujinya pada pengguna manusia untuk melihat bagaimana respons mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menggabungkan pijatan tradisional Tiongkok dengan teknologi robotik modern dan membuka peluang baru untuk metode terapi yang membantu.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikembangkan oleh peneliti dari Shanghai Jiao Tong University dan University of Shanghai for Science?A
Peneliti dari Shanghai Jiao Tong University dan University of Shanghai for Science mengembangkan robot baru yang menggunakan teknik pengobatan tradisional Tiongkok untuk memberikan pijatan.Q
Apa fungsi utama dari robot pijat yang baru dikembangkan ini?A
Fungsi utama dari robot pijat ini adalah untuk menjadi alat terapeutik tambahan di fasilitas kesehatan, kebugaran, dan rehabilitasi.Q
Teknik pijat apa saja yang dapat dilakukan oleh robot ini?A
Robot ini dapat melakukan teknik pijat seperti palm punch, getaran, menguleni, dan teknik jari.Q
Bagaimana cara robot ini mengoptimalkan kontrol kekuatan dan posisi?A
Robot ini mengoptimalkan kontrol kekuatan dan posisi dengan menggunakan algoritma kontrol kepatuhan berbasis kontrol admisi adaptif.Q
Apa harapan tim peneliti untuk robot pijat ini di masa depan?A
Tim peneliti berharap dapat menguji robot ini pada pengguna manusia untuk menilai kemampuannya dan mendorong penelitian lebih lanjut dalam sistem pijat otomatis.