Setiap Gugatan Hak Cipta AI di AS, Divisualisasikan
Courtesy of Wired

Rangkuman Berita: Setiap Gugatan Hak Cipta AI di AS, Divisualisasikan

Wired
Dari Wired
20 Desember 2024 pukul 01.41 WIB
86 dibaca
Share
Dalam dua tahun terakhir, banyak perusahaan AI menghadapi gugatan hak cipta dari berbagai pihak, termasuk penulis, seniman visual, dan perusahaan media besar seperti The New York Times. Mereka menuduh perusahaan AI telah menggunakan karya mereka untuk melatih model AI yang sangat menguntungkan tanpa izin, yang dianggap sebagai pencurian. Perusahaan AI membela diri dengan mengklaim bahwa penggunaan materi berhak cipta dalam pengembangan alat AI termasuk dalam kategori "fair use" atau penggunaan yang adil, yang biasanya diperbolehkan untuk parodi, pelaporan berita, dan penelitian akademis.
Saat ini, hampir semua perusahaan AI besar seperti OpenAI, Meta, Microsoft, dan Google terlibat dalam pertarungan hukum ini. Beberapa kasus, seperti yang diajukan oleh The New York Times terhadap OpenAI dan Microsoft, sedang dalam tahap sengketa, di mana kedua belah pihak berdebat tentang informasi yang harus diserahkan. Kasus pertama, Thomson Reuters v. Ross Intelligence, masih berjalan di pengadilan dan mengalami penundaan, sementara biaya litigasi telah membuat Ross bangkrut.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi inti dari gugatan hak cipta terhadap perusahaan AI?
A
Inti dari gugatan hak cipta adalah bahwa perusahaan AI telah menggunakan karya penggugat untuk melatih model AI tanpa izin.
Q
Siapa saja penggugat yang terlibat dalam litigasi ini?
A
Penggugat termasuk penulis seperti Sarah Silverman dan Ta Nehisi-Coates, serta perusahaan media dan musik seperti The New York Times dan Universal Music Group.
Q
Apa itu doktrin penggunaan wajar dalam konteks hak cipta?
A
Doktrin penggunaan wajar adalah prinsip hukum yang memungkinkan penggunaan materi berhak cipta tanpa izin dalam situasi tertentu, seperti parodi dan penelitian akademis.
Q
Mengapa kasus Thomson Reuters v. Ross Intelligence penting?
A
Kasus Thomson Reuters v. Ross Intelligence penting karena menunjukkan dampak litigasi terhadap perusahaan AI dan bagaimana proses hukum dapat mempengaruhi bisnis.
Q
Apa yang dilakukan WIRED terkait dengan gugatan ini?
A
WIRED menciptakan visualisasi untuk membantu melacak dan memberikan konteks tentang perusahaan dan pemegang hak yang terlibat dalam gugatan ini.

Rangkuman Berita Serupa

Apa arti putusan hak cipta AI besar pertama AS bagi hukum kekayaan intelektual?TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
50 dibaca
Apa arti putusan hak cipta AI besar pertama AS bagi hukum kekayaan intelektual?
Putusan Pengadilan AS Menyoroti Praktik Pelatihan AI Secara MendalamForbes
Teknologi
2 bulan lalu
60 dibaca
Putusan Pengadilan AS Menyoroti Praktik Pelatihan AI Secara Mendalam
Penerbit berita menggugat Cohere atas pelanggaran hak cipta dan merek dagang.Axios
Teknologi
2 bulan lalu
54 dibaca
Penerbit berita menggugat Cohere atas pelanggaran hak cipta dan merek dagang.
Penerbit menggugat startup AI Cohere atas dugaan pelanggaran hak cipta.TechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
97 dibaca
Penerbit menggugat startup AI Cohere atas dugaan pelanggaran hak cipta.
Thomson Reuters Menang Kasus Hak Cipta AI Besar Pertama di ASWired
Teknologi
2 bulan lalu
107 dibaca
Thomson Reuters Menang Kasus Hak Cipta AI Besar Pertama di AS
OpenAI gagal menyediakan alat opt-out yang dijanjikannya pada tahun 2025.TechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
102 dibaca
OpenAI gagal menyediakan alat opt-out yang dijanjikannya pada tahun 2025.