Courtesy of Forbes
Bumi baru saja mengalami dampak langsung dari partikel bermuatan yang berasal dari matahari, yang menyebabkan tampilan Cahaya Utara atau Northern Lights. Meskipun para ahli cuaca telah memperkirakan tampilan aurora yang ringan, mereka tidak menyangka bahwa terjadi ledakan massa koronal (CME) yang bertabrakan dengan atmosfer Bumi, menghasilkan badai geomagnetik G1. CME adalah awan partikel bermuatan yang meledak dari matahari, biasanya setelah terjadinya flare matahari, yang merupakan ledakan radiasi elektromagnetik yang kuat. Flare matahari dapat mempercepat aliran partikel, tetapi tidak menyebabkan aurora itu sendiri.
Setelah dampak tersebut, indeks Kp yang mengukur intensitas aurora mencapai angka 5, menandakan badai geomagnetik G1. Data dari satelit NOAA menunjukkan bahwa partikel bermuatan telah mengenai sensor mereka, dan para pengamat disarankan untuk memantau ramalan cuaca luar angkasa serta aplikasi seperti Aurora Now untuk mendapatkan peringatan waktu nyata. Aurora biasanya terlihat di daerah kutub, tetapi selama periode aktivitas matahari yang intens, aurora dapat terlihat lebih jauh ke selatan, bahkan hingga 25 derajat dari khatulistiwa.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan tampilan cahaya utara?A
Tampilan cahaya utara disebabkan oleh partikel bermuatan dari matahari yang berinteraksi dengan medan magnet Bumi.Q
Apa itu CME dan bagaimana pengaruhnya terhadap Bumi?A
CME (Coronal Mass Ejection) adalah awan partikel bermuatan yang meledak dari matahari dan dapat menyebabkan badai geomagnetik saat bertabrakan dengan atmosfer Bumi.Q
Apa yang dilakukan NOAA dalam memprediksi cuaca luar angkasa?A
NOAA memantau dan memprediksi cuaca luar angkasa, memberikan informasi tentang badai geomagnetik dan aurora kepada publik.Q
Bagaimana DSCOVR berkontribusi dalam memantau aktivitas matahari?A
DSCOVR mengukur kecepatan dan intensitas magnetik angin matahari, memberikan data penting untuk memprediksi perubahan kondisi cuaca luar angkasa.Q
Di mana aurora biasanya terlihat dan bagaimana aktivitas solar mempengaruhi lokasi tampilan?A
Aurora biasanya terlihat di daerah kutub, tetapi selama periode aktivitas solar yang intens, aurora dapat terlihat hingga 25 derajat utara dan selatan dari khatulistiwa.