Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Fokus
Teknologi

Microsoft Meluncurkan Kembali Browser AI Setelah Atlas dari OpenAI

Share

Microsoft meluncurkan kembali browser AI yang hampir identik dengan Atlas dari OpenAI, menandai persaingan baru dalam pasar browser berbasis kecerdasan buatan.

24 Okt 2025, 22.39 WIB

OpenAI Rilis Browser Atlas Berbasis AI, Tapi Berisiko Bocorkan Data

OpenAI Rilis Browser Atlas Berbasis AI, Tapi Berisiko Bocorkan Data
OpenAI baru saja meluncurkan Atlas, browser terbaru yang menggunakan teknologi ChatGPT untuk membiarkan pengguna berselancar di internet menggunakan bahasa alami. Browser ini juga memiliki fitur agen otomatis yang bisa menyelesaikan tugas tanpa campur tangan pengguna secara langsung. Larangan teknologi AI di peramban menunjukkan betapa kuat dan inovatifnya pendekatan baru ini. Dengan Atlas, pengguna dapat bertanya dan seolah-olah berbicara pada browser, bukan hanya mengetik link atau kata kunci secara tradisional. Meski begitu, peluncuran ini tidak lepas dari masalah penting, khususnya celah keamanan yang memungkinkan data sensitif seperti kata sandi dan email terekspos. Isu ini menunjukkan bahwa inovasi harus diimbangi dengan keamanan yang solid agar tidak merugikan pengguna. TechCrunch melalui podcast Equity membahas secara lengkap perkembangan Atlas, fenomena browser alternatif yang hadir dengan AI, serta dinamika startup dan teknologi terkini di industri ini. Kita perlu memantau perkembangan Atlas dan teknologi browser AI lain agar bisa memaksimalkan manfaatnya tanpa mengorbankan privasi dan keamanan pengguna yang sangat penting di era digital saat ini.
24 Okt 2025, 01.03 WIB

Microsoft Edge Luncurkan Mode CoPilot, Browser Pintar dengan AI Canggih

Microsoft Edge Luncurkan Mode CoPilot, Browser Pintar dengan AI Canggih
Microsoft meluncurkan fitur baru bernama Mode CoPilot yang mengubah browser Edge menjadi asisten berbasis kecerdasan buatan yang dapat membantu pengguna saat menjelajah internet. Fitur ini memungkinkan AI melihat dan menganalisis tab yang sedang terbuka agar bisa memberikan ringkasan dan perbandingan informasi secara cepat. CoPilot juga dapat melakukan berbagai tugas otomatis seperti memesan hotel dan mengisi formulir dengan izin pengguna. Ini menjadikan pengalaman browsing menjadi lebih efisien dan interaktif dibandingkan hanya membuka halaman web secara manual. Peluncuran Mode CoPilot ini terjadi hanya dua hari setelah OpenAI memperkenalkan Atlas browser yang memiliki fungsi serupa. Meskipun berasal dari dua perusahaan berbeda, kedua produk ini terlihat sangat mirip dari segi fungsi dan desain antarmukanya. Perbedaan utama terletak pada tata letak: CoPilot muncul sebagai tab baru, sedangkan Atlas menggunakan layar terbagi. Meski demikian, keduanya menunjukkan tren yang sama, yaitu mengubah browser biasa menjadi alat asistensi yang cerdas dan fleksibel. Persaingan antara Microsoft dan OpenAI dalam mengembangkan browser AI ini menandai babak baru dalam penggunaan internet, di mana teknologi AI akan mengambil peran penting dalam mempermudah akses informasi dan meningkatkan produktivitas pengguna saat berinteraksi dengan web.
24 Okt 2025, 01.03 WIB

Microsoft Edge Copilot: Browser AI Cerdas yang Jadi Teman Pintar Saat Browsing

Microsoft Edge Copilot: Browser AI Cerdas yang Jadi Teman Pintar Saat Browsing
Microsoft baru-baru ini mengumumkan fitur baru untuk asisten AI mereka yang disebut Copilot Mode, yang sudah terintegrasi dalam browser Edge. Mode ini berfungsi sebagai asisten AI pintar yang mengikuti aktivitas browsing penggunanya, membantu dengan berbagai tugas dari menganalisis tab sampai mengambil tindakan seperti mengisi formulir. Copilot Mode resmi diluncurkan pada Juli dengan fitur dasar seperti bar pencarian di tab baru dan navigasi suara alami. Pada pengumuman terbaru, Microsoft menambahkan fitur baru yang dinamakan 'Actions' dan 'Journeys', yang memungkinkan Copilot mengerjakan lebih banyak aksi praktis dan menghubungkan informasi antar tab yang terbuka. Produk ini berkompetisi dengan browser AI baru yang diluncurkan OpenAI, yaitu Atlas browser, yang muncul hanya dua hari setelah pembaruan Microsoft. Keduanya sangat mirip dalam tampilan dan fitur, hanya berbeda sedikit dalam tata letak serta model AI yang digunakan di balik layar. Meski bukan perusahaan pertama yang mengembangkan browser berbasis AI, peluncuran ini menempatkan Microsoft dan OpenAI di posisi utama dalam persaingan teknologi AI yang sangat sengit. Visual dan pengalaman pengguna yang sederhana menjadi motif utama desain keduanya karena pengguna menginginkan browser yang bersih dan mudah digunakan. Dengan persaingan yang ketat ini, diperkirakan pengembangan browser AI dan penerapan teknologi AI canggih dalam produk sehari-hari akan semakin cepat maju, membuka kemungkinan fitur yang lebih pintar dan membantu kehidupan pengguna secara digital.
24 Okt 2025, 01.03 WIB

Microsoft Edge Rilis Mode Copilot: Browser Pintar yang Temani Aktivitas Browsing Anda

Microsoft Edge Rilis Mode Copilot: Browser Pintar yang Temani Aktivitas Browsing Anda
Microsoft baru saja memperkenalkan fitur baru dalam asisten AI mereka yang dinamakan Copilot Mode di browser Edge. Fitur ini bertujuan untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan secara langsung ke dalam pengalaman menjelajah internet, menjadikan browser bukan hanya alat untuk membuka situs tetapi juga asisten cerdas yang bisa membantu pengguna. Dalam mode ini, Copilot dapat mengamati tab yang sedang dibuka pengguna dan membantu dalam memahami serta membandingkan informasi dari berbagai sumber secara efisien. Selain itu, terdapat fitur baru seperti 'Actions' yang memungkinkan browser untuk mengisi formulir atau memesan hotel secara otomatis berdasarkan perintah pengguna. Fitur 'Journeys' juga diperkenalkan untuk membantu pengguna melihat keterkaitan antara tab-tab yang sedang dibuka sehingga memudahkan pencarian dan pengorganisasian informasi. Peluncuran ini bukan peluncuran awal Copilot, karena fitur tersebut sudah mulai dirilis secara opt-in pada bulan Juli dengan fitur yang masih dasar. Menariknya, peluncuran Copilot Mode ini berlangsung berdekatan dengan peluncuran produk serupa dari OpenAI dengan nama Atlas browser. Kedua produk ini memiliki tampilan dan fungsi yang sangat mirip, walaupun ada sedikit perbedaan pada tata letak dan penggunaan model AI yang menjadi penggerak utama di balik fitur-fitur mereka. Keberadaan AI dalam browser menjadi bukti persaingan sengit dalam dunia teknologi AI saat ini, terutama antara Microsoft dan OpenAI. Ini membuka peluang besar untuk melihat bagaimana kecerdasan buatan akan mengubah cara kita menggunakan internet dan aplikasi sehari-hari di masa depan.

Baca Juga

  • AS dan China Maju dalam Pengawasan Drone dan Aplikasi Militer

  • Terobosan AI Kuantum Mendorong Kemajuan Teknologi

  • Terobosan dalam Teknologi Baterai Meningkatkan Performa dan Jarak Tempuh EV

  • Kemajuan Robotika Bawah Laut Stealth untuk Pengawasan dan Kamuflase

  • Kemajuan dalam Robotika Lunak Terinspirasi Biologis Meningkatkan Integrasi Manusia-Mesin