Courtesy of Forbes
Baterai lithium-ion sangat penting dalam transisi energi bersih karena digunakan untuk kendaraan listrik dan menyimpan energi dari sumber terbarukan seperti angin dan matahari. Namun, meskipun baterai ini membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, proses pembuatannya melibatkan bahan kimia berbahaya yang dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan manusia. Salah satu bahan kimia yang menjadi perhatian adalah PFAS, yang dikenal sebagai "bahan kimia selamanya" karena sulit terurai dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker dan gangguan sistem kekebalan tubuh.
Selain PFAS, penggunaan bahan penghambat api dalam plastik yang melindungi baterai juga menimbulkan masalah. Meskipun bahan ini digunakan untuk mengurangi risiko kebakaran, mereka tidak terbukti efektif dan dapat menyebabkan risiko kesehatan serius. Untungnya, ada alternatif yang lebih aman dan efektif untuk membuat baterai, seperti praktik manufaktur yang lebih baik dan pengembangan baterai solid state. Penting bagi kita untuk memastikan bahwa transisi ke energi bersih tidak menciptakan masalah lingkungan baru yang lebih berbahaya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa peran baterai lithium-ion dalam transisi energi bersih?A
Baterai lithium-ion berfungsi sebagai penggerak utama dalam transisi energi bersih dengan mendukung kendaraan listrik dan penyimpanan energi dari sumber terbarukan.Q
Apa masalah lingkungan yang terkait dengan baterai lithium-ion?A
Masalah lingkungan yang terkait dengan baterai lithium-ion termasuk polusi akibat penggunaan PFAS dan bahan kimia berbahaya lainnya dalam proses produksinya.Q
Apa itu PFAS dan mengapa mereka menjadi perhatian?A
PFAS adalah bahan kimia yang sangat persisten di lingkungan dan terkait dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker dan gangguan sistem endokrin.Q
Bagaimana retardant api mempengaruhi kesehatan manusia?A
Retardant api diketahui dapat menyebabkan risiko kesehatan serius, termasuk kanker dan masalah neurologis, serta dapat mencemari lingkungan.Q
Apa solusi yang diusulkan untuk mengurangi dampak negatif dari baterai lithium-ion?A
Solusi yang diusulkan termasuk penggunaan praktik manufaktur yang lebih baik, sistem manajemen baterai yang ditingkatkan, dan transisi ke baterai solid state.