Courtesy of YahooFinance
Pasar saham terbesar di dunia, S&P 500, sedang menuju rekor tertinggi setelah data pekerjaan di AS menunjukkan peningkatan, yang meningkatkan harapan akan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Desember. Meskipun tingkat pengangguran sedikit meningkat, laporan pekerjaan ini dianggap positif dan memberikan keyakinan kepada investor bahwa pasar tenaga kerja tetap stabil. S&P 500 mengalami kenaikan sekitar 30% tahun ini, menjadikannya salah satu tahun terbaik sejak 2019.
Beberapa perusahaan besar juga melaporkan hasil yang baik, seperti Lululemon dan DocuSign, yang meningkatkan proyeksi pendapatan mereka. Namun, ada juga perusahaan seperti Smith & Wesson yang tidak memenuhi ekspektasi. Secara keseluruhan, meskipun ada tantangan, banyak analis percaya bahwa pertumbuhan ekonomi yang kuat dan pasar tenaga kerja yang sehat dapat terus mendorong kenaikan saham di tahun 2025.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang memicu kenaikan pasar saham baru-baru ini?A
Kenaikan pasar saham dipicu oleh data pekerjaan AS yang positif, yang meningkatkan harapan akan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve.Q
Bagaimana data pekerjaan di AS mempengaruhi keputusan Federal Reserve?A
Data pekerjaan menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja stabil, yang dapat mendorong Federal Reserve untuk mempertimbangkan pemotongan suku bunga.Q
Apa yang diharapkan investor dari laporan inflasi mendatang?A
Investor mengharapkan laporan inflasi mendatang untuk memberikan kejelasan lebih lanjut tentang arah kebijakan moneter Federal Reserve.Q
Siapa yang mengawasi tindakan FanDuel Inc. dan DraftKings Inc.?A
Federal Trade Commission dan Jaksa Agung Asisten Jonathan Kanter diharapkan untuk menyelidiki tindakan FanDuel Inc. dan DraftKings Inc.Q
Apa proyeksi untuk S&P 500 di tahun depan?A
Proyeksi untuk S&P 500 di tahun depan ditargetkan mencapai 6,700 menurut HSBC Holdings Plc.