Courtesy of TechCrunch
Microsoft menginformasikan kepada pelanggan bahwa mereka tidak secara konsisten menyimpan catatan keamanan untuk produk cloud mereka selama dua minggu di bulan September. Hal ini disebabkan oleh kesalahan dalam salah satu agen pemantauan internal Microsoft yang mengakibatkan masalah saat mengunggah data log. Meskipun masalah ini tidak disebabkan oleh insiden keamanan, hilangnya catatan tersebut dapat menyulitkan perusahaan untuk mendeteksi akses tidak sah ke jaringan mereka selama periode tersebut. Produk yang terpengaruh termasuk Microsoft Entra, Sentinel, Defender for Cloud, dan Purview.
Masalah ini muncul setahun setelah Microsoft menghadapi kritik karena tidak memberikan catatan keamanan kepada beberapa departemen pemerintah AS, yang dapat membantu mendeteksi serangan siber lebih awal. Setelah insiden tersebut, Microsoft berjanji untuk mulai menyediakan catatan keamanan kepada akun cloud dengan biaya lebih rendah mulai September 2023. Microsoft juga telah mengatasi masalah ini dengan mengembalikan perubahan layanan dan berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada pelanggan yang terpengaruh.