Courtesy of Forbes
Musim liburan adalah waktu yang penuh kebahagiaan, tetapi juga menjadi waktu yang rawan penipuan. FBI mengeluarkan peringatan tentang meningkatnya risiko penipuan terkait liburan, terutama saat belanja online yang terus meningkat. Penipuan seperti situs web palsu dan email phishing semakin canggih, dan konsumen muda berusia 18 hingga 39 tahun lebih rentan terhadap penipuan ini. Pada tahun 2023, konsumen di AS kehilangan sekitar Rp 164.45 triliun ($10 miliar) akibat berbagai penipuan, termasuk penipuan tidak pengiriman barang dan penipuan kartu hadiah.
Baca juga: FBI Peringatkan Pengguna Gmail, Apple Mail, Outlook—Mengirim Email dengan 2 Kata Ini Berbahaya
Untuk melindungi diri dari penipuan, FBI menyarankan agar konsumen selalu memeriksa URL situs web, memastikan bahwa situs tersebut aman dengan "https" dan ikon gembok. Selain itu, penting untuk tidak terburu-buru saat melihat tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan dan menggunakan kartu kredit untuk transaksi, karena memberikan perlindungan lebih baik dibandingkan dengan kartu hadiah. Konsumen juga disarankan untuk memverifikasi organisasi amal sebelum memberikan sumbangan, agar tidak terjebak dalam penipuan amal yang sering terjadi selama musim liburan. Dengan tetap waspada dan berhati-hati, kita bisa berbelanja dengan lebih aman di musim liburan ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi peringatan FBI terkait penipuan selama musim liburan 2024?A
FBI memperingatkan tentang meningkatnya risiko penipuan terkait liburan, terutama dengan meningkatnya aktivitas belanja online dan teknik penipuan yang semakin canggih.Q
Mengapa konsumen muda lebih rentan terhadap penipuan belanja online?A
Konsumen muda, terutama yang berusia 18 hingga 39 tahun, lebih rentan karena mereka sering menggunakan platform e-commerce dan iklan media sosial, yang sering kali menyembunyikan penipuan.Q
Apa saja jenis penipuan yang umum terjadi selama musim liburan?A
Jenis penipuan umum termasuk penipuan non-pengiriman, penipuan kartu hadiah, dan penipuan amal palsu.Q
Bagaimana cara melindungi diri dari penipuan saat berbelanja online?A
Untuk melindungi diri, konsumen disarankan untuk memverifikasi URL situs web, menggunakan kartu kredit, dan memeriksa keabsahan organisasi amal.Q
Apa yang harus dilakukan jika seseorang menjadi korban penipuan?A
Jika menjadi korban penipuan, segera laporkan ke IC3 FBI dan hubungi bank atau penyedia kartu kredit untuk mengamankan akun.