
Courtesy of Forbes
Larangan Media Sosial untuk Anak di Australia Picu Munculnya Aplikasi Baru
Mengungkap bagaimana larangan media sosial untuk anak di bawah 16 tahun di Australia memicu munculnya aplikasi sosial alternatif dan mempertanyakan efektivitas larangan tersebut dalam melindungi anak-anak.
11 Des 2025, 00.41 WIB
128 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Larangan media sosial di Australia untuk anak-anak memicu munculnya aplikasi alternatif.
- Platform kecil dapat menjadi tantangan bagi penegakan hukum terkait larangan.
- Langkah Australia dapat menjadi contoh untuk negara lain dalam mempertimbangkan regulasi media sosial.
Australia - Pemerintah Australia baru-baru ini melarang anak-anak di bawah usia 16 tahun menggunakan aplikasi media sosial besar seperti TikTok, Instagram, dan Facebook. Ini merupakan langkah pertama di dunia yang mengatur secara ketat akses media sosial bagi anak di bawah umur, bertujuan untuk melindungi mereka dari bahaya online dan eksploitasi data oleh perusahaan besar.
Namun, meski aplikasi besar dilarang, anak dan remaja di Australia tidak kehilangan minat mereka terhadap platform sosial. Mereka sudah mulai menggunakan aplikasi alternatif baru yang menyediakan fitur serupa seperti Lemon8, yang dibuat oleh perusahaan pembuat TikTok, serta aplikasi lain seperti Meta Horizon dan Yope yang menawarkan komunitas sosial dan fitur berbagi konten.
Lemon8 misalnya, menggabungkan elemen dari TikTok dan Instagram dengan fokus pada komunitas gaya hidup dan fitur pengeditan foto serta video. Aplikasi ini langsung menjadi yang paling banyak diunduh di Australia setelah larangan media sosial besar diberlakukan, membuktikan bahwa pengguna muda mudah beradaptasi dan mencari opsi alternatif.
Pemerintah Australia mengancam penalti berat bagi perusahaan besar yang membiarkan pengguna di bawah 16 tahun mengakses platformnya, karena mereka punya sumber daya besar untuk memonitor dan memblokir pengguna muda. Namun, aplikasi kecil dan baru tentu tidak punya kemampuan yang sama, sehingga pengawasan menjadi sangat rumit dan berpotensi gagal jika aturan tidak diperluas.
Kasus Australia ini menjadi eksperimen besar bagi negara lain yang sedang mempertimbangkan perlindungan anak di dunia digital. Pertanyaan besar yang muncul adalah apakah larangan seperti ini benar-benar efektif atau justru mendorong anak-anak beralih ke aplikasi yang kurang diawasi, serta bagaimana sebaiknya pemerintah dan perusahaan teknologi bekerjasama untuk menciptakan lingkungan digital yang aman.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/johnkoetsier/2025/12/10/teens-are-already-outsmarting-australias-social-media-ban/
[1] https://www.forbes.com/sites/johnkoetsier/2025/12/10/teens-are-already-outsmarting-australias-social-media-ban/
Analisis Ahli
Chukwuemeka Cameron
"Global platforms have become the new, unchosen parents of our children—shaping their identity, their worldview, their values, all while extracting their data for profit."
Analisis Kami
"Larangan ini mencerminkan niat baik pemerintah untuk melindungi anak dari bahaya media sosial, tetapi pada praktiknya, hal ini sulit diterapkan secara efektif karena anak-anak kreatif mencari cara mengelak lewat aplikasi baru. Pemerintah perlu menawarkan pendekatan yang lebih komprehensif dan edukatif daripada sekadar pelarangan, agar anak-anak benar-benar bisa terlindungi tanpa kehilangan akses sosial yang sehat."
Prediksi Kami
Pemerintah Australia kemungkinan akan menghadapi tantangan berkelanjutan dalam menerapkan larangan saat aplikasi sosial baru terus bermunculan, memaksa mereka untuk melakukan pengawasan ketat dan mungkin memperluas larangan untuk mencakup aplikasi kecil yang lebih sulit diawasi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Australia terkait media sosial untuk anak-anak di bawah 16 tahun?A
Australia melarang penggunaan media sosial untuk anak-anak di bawah 16 tahun, termasuk aplikasi seperti Facebook, Instagram, dan TikTok.Q
Aplikasi apa yang menjadi alternatif populer setelah larangan tersebut?A
Alternatif populer termasuk Lemon8, Meta Horizon, dan WhatsApp Messenger.Q
Mengapa Lemon8 menjadi aplikasi teratas setelah larangan media sosial?A
Lemon8 menjadi aplikasi teratas karena dikembangkan oleh perusahaan yang sama dengan TikTok dan menawarkan konten yang serupa.Q
Apa dampak dari larangan media sosial terhadap platform kecil?A
Larangan media sosial mendorong pertumbuhan aplikasi kecil yang tidak terpengaruh oleh larangan tersebut.Q
Mengapa negara lain mengamati langkah Australia ini?A
Negara lain mengamati untuk melihat apakah langkah ini bermanfaat bagi keselamatan anak-anak.




