Korea Selatan Catat Lonjakan Ekspor Chip dan Surplus Perdagangan di Tengah Booming AI
Courtesy of CNBCIndonesia

Korea Selatan Catat Lonjakan Ekspor Chip dan Surplus Perdagangan di Tengah Booming AI

Memberikan informasi mengenai dampak tren perkembangan infrastruktur AI terhadap ekspor dan perekonomian Korea Selatan, sekaligus menyoroti pertumbuhan ekonomi dan surplus perdagangan yang terjadi pada November 2025.

02 Des 2025, 21.00 WIB
73 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Infrastruktur data center AI menjadi fokus utama investasi global.
  • Korea Selatan mengalami lonjakan ekspor chip canggih yang mendukung pertumbuhan ekonominya.
  • Proyeksi pertumbuhan ekonomi menunjukkan optimisme bagi sektor teknologi meskipun terdapat tantangan tarif.
Jakarta, Indonesia - Belanja global untuk pengembangan infrastruktur kecerdasan buatan (AI) diperkirakan akan mencapai USRp 46.05 quadriliun ($2,8 triliun) hingga tahun 2029, meningkat dari perkiraan sebelumnya sebesar USRp 37.82 quadriliun ($2,3 triliun) . Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pembangunan data center untuk mendukung kemajuan teknologi AI di seluruh dunia.
Korea Selatan menjadi salah satu negara yang sangat diuntungkan dari lonjakan permintaan chip canggih yang digunakan dalam data center AI. Pada November 2025, ekspor Korea Selatan meningkat 8,4% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan ekspor chip naik hingga 38,5%, mencapai rekor tertinggi sebesar USRp 283.84 triliun ($17,26 miliar) .
Kenaikan harga chip memori terjadi seiring kuatnya permintaan global, terutama dari Amerika Serikat dan China. Selain itu, ekspor otomotif Korea Selatan juga naik 13,7% karena meredanya ketidakpastian tarif setelah kesepakatan dagang antara Korea Selatan dan AS.
Namun, pengiriman ke Amerika Serikat turun sedikit sebesar 0,2% akibat berkurangnya ekspor produk baja, mesin, dan suku cadang mobil yang terdampak tarif. Sementara itu, pengiriman ke China dan negara-negara Asia Tenggara mengalami kenaikan masing-masing 6,9% dan 6,3%, serta pengiriman ke Uni Eropa turun 1,9%.
Bank of Korea menandai bahwa siklus pelonggaran moneter mendekati akhir karena proyeksi pertumbuhan ekonomi ditingkatkan berkat ekspor chip yang kuat. Neraca perdagangan Korea Selatan juga mencatat surplus terbesar sejak September 2017 sebesar USRp 159.52 triliun ($9,7 miliar) , menunjukkan perekonomian yang semakin sehat dan ketergantungan pada perdagangan global.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251202173020-37-690458/harta-karun-rp-46000-triliun-jadi-rebutan-dunia-negara-ini-cuan-gede

Analisis Ahli

Dr. Kim Soo-jin (Ekonom Senior Korea Selatan)
"Pertumbuhan ekspor chip ini mencerminkan strategi Korea Selatan yang efektif dalam memanfaatkan peluang teknologi baru, namun perlu ada diversifikasi pasar agar risiko ketergantungan perdagangan bisa diminimalkan."

Analisis Kami

"Korea Selatan memanfaatkan peluang besar dari booming teknologi AI dengan memfokuskan pada produksi chip canggih, yang menjadi tulang punggung infrastruktur data center global. Namun, ketergantungan besar pada permintaan luar negeri juga membuat perekonomian mereka rentan terhadap perubahan kebijakan perdagangan global, terutama dengan Amerika Serikat dan China."

Prediksi Kami

Permintaan chip dan ekspor Korea Selatan kemungkinan akan terus tumbuh seiring dengan peningkatan investasi global pada AI, sehingga akan mendorong pertumbuhan ekonomi Korsel dan memperkuat posisi negara tersebut sebagai pemasok teknologi penting.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diperkirakan Citigroup mengenai belanja infrastruktur AI global?
A
Citigroup memperkirakan total belanja infrastruktur AI global akan mencapai US$2,8 triliun hingga 2029.
Q
Mengapa Korea Selatan diuntungkan dalam industri data center?
A
Korea Selatan menjadi pemasok chip canggih yang dibutuhkan oleh data center, sehingga mengalami peningkatan ekspor.
Q
Apa yang terjadi dengan ekspor chip Korea Selatan pada November 2025?
A
Ekspor chip Korea Selatan meningkat 38,5% menjadi US$17,26 miliar, mencatat rekor bulanan tertinggi.
Q
Bagaimana kondisi pertumbuhan ekonomi Korea Selatan pada Q3 2025?
A
Perekonomian Korea Selatan tumbuh pada laju terkuat dalam 1,5 tahun berkat ekspor yang kuat.
Q
Apa yang diungkapkan Bank of Korea tentang proyeksi pertumbuhan ekonomi?
A
Bank of Korea menyatakan bahwa siklus pelonggaran moneternya hampir berakhir karena proyeksi pertumbuhan ekonomi yang meningkat.