Courtesy of TechCrunch
India telah menunjukkan pertumbuhan yang positif dalam penawaran umum perdana (IPO) tahun ini, terutama di sektor teknologi, sementara pasar besar lainnya mengalami kesulitan. Pada tahun 2025, lebih dari 20 startup di India, termasuk perusahaan seperti Inframarket, CaptainFresh, dan Zepto, bersiap untuk melantai di bursa saham. Sejak awal tahun 2024, India telah mencatat 12 startup yang go public, menjadikannya satu-satunya pasar besar yang menunjukkan pertumbuhan konsisten dalam IPO selama dekade terakhir. Ini sangat kontras dengan pasar lain seperti AS dan China yang mengalami penurunan jumlah IPO.
Pertumbuhan ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk pertumbuhan ekonomi makro, peningkatan modal domestik, dan stabilitas politik. Meskipun banyak startup yang ingin go public, ada kekhawatiran bahwa beberapa dari mereka belum cukup matang atau memiliki model bisnis yang kuat. Namun, dengan meningkatnya likuiditas dan minat investor, India berpotensi menjadi pusat IPO teknologi yang menjanjikan di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang membuat India menjadi tempat yang menarik untuk IPO teknologi?A
India menjadi tempat yang menarik untuk IPO teknologi karena pertumbuhan pasar modal yang kuat dan ekosistem inovasi yang berkembang.Q
Berapa banyak startup yang merencanakan IPO pada tahun 2025?A
Lebih dari 20 startup merencanakan IPO pada tahun 2025.Q
Apa yang menjadi tantangan bagi startup di pasar IPO India?A
Tantangan bagi startup di pasar IPO India termasuk skeptisisme dari investor dan kebutuhan untuk membuktikan model bisnis mereka.Q
Siapa yang mencatatkan IPO teknologi terbesar tahun ini?A
Swiggy mencatatkan IPO teknologi terbesar tahun ini dengan nilai $1,35 miliar.Q
Apa faktor yang berkontribusi pada pertumbuhan pasar modal India?A
Faktor yang berkontribusi pada pertumbuhan pasar modal India termasuk pertumbuhan makroekonomi, peningkatan modal domestik, dan stabilitas politik.