China Jebloskan Lima Pelaku Pemindahan Uang Ilegal Rp 2.73 triliun ($166 Juta)  Lewat Kripto
Courtesy of YahooFinance

China Jebloskan Lima Pelaku Pemindahan Uang Ilegal Rp 2.73 triliun ($166 Juta) Lewat Kripto

Mengungkap dan menegakkan hukum terhadap praktik ilegal transfer uang lintas negara menggunakan stablecoin, serta memberikan contoh bagi penanganan kejahatan keuangan berbasis aset digital di China yang semakin maju dalam mengawasi aktivitas keuangan digital ini.

29 Okt 2025, 16.17 WIB
256 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Otoritas Tiongkok semakin ketat dalam menegakkan hukum terhadap kegiatan ilegal yang melibatkan kripto.
  • Stabilcoin dianggap sebagai ancaman bagi stabilitas keuangan global, menurut pejabat tinggi di PBoC.
  • Kasus ini memberikan panduan penting bagi penanganan kejahatan finansial terkait kripto di masa depan.
Beijing, China - Lima individu di Beijing dijatuhi hukuman penjara antara dua hingga empat tahun karena mengoperasikan skema ilegal yang memindahkan dana lebih dari 166 juta dolar AS menggunakan stablecoin kripto USDT. Kelompok ini mengubah dana klien dari yuan ke USDT untuk melakukan transfer lintas batas secara ilegal, yang terungkap dalam kasus besar penipuan keuangan digital di China.
Pemerintah China menggunakan metode investigasi canggih yang menggabungkan analisis data keuangan tradisional dengan pelacakan transaksi blockchain untuk mengungkap skema ini. Dengan membandingkan pola waktu aktivitas antar rekening bank dan akun perdagangan virtual, penyidik berhasil mengungkap fakta bahwa transaksi tersebut sebenarnya bukan spekulasi kripto biasa melainkan bentuk perdagangan valuta asing ilegal.
Gubernur Bank Sentral China, Pan Gongsheng, memperingatkan bahwa stablecoin merupakan ancaman serius bagi stabilitas keuangan global dan kedaulatan moneter. Ia menegaskan bahwa stablecoin gagal memenuhi standar pengawasan keuangan seperti identifikasi pelanggan dan pencegahan pencucian uang, sehingga PBoC akan mempertahankan sikap nol toleransi terhadap mata uang digital swasta.
Akibatnya, perusahaan besar seperti Ant Group dan JD.com membatalkan rencana penerbitan stablecoin di Hong Kong setelah perintah langsung dari PBoC dan Cyberspace Administration of China. Negara menuntut eksklusivitas pengeluaran mata uang digital agar tetap berada di bawah kendali pemerintah, walaupun Ant masih mengembangkan teknologi blockchain dan aset virtual melalui merek dagang dan platformnya.
Kasus ini menjadi contoh penting bagi aparat hukum China dalam menangani kejahatan keuangan terkait kripto di era digital. Sementara itu, Hong Kong tetap membuka peluang berlisensi bagi pasar stablecoin dengan pengawasan ketat, menandakan persaingan regulasi antar wilayah China dalam memanfaatkan teknologi aset digital.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/china-jails-five-166m-crypto-091732963.html

Analisis Ahli

Nouriel Roubini
"Penindakan keras seperti ini adalah langkah penting untuk mengekang risiko pencucian uang dan kejahatan keuangan di pasar kripto yang tidak diatur, namun harus diseimbangkan dengan kebijakan yang tidak menghambat inovasi teknologi blockchain."
Caitlin Long
"Regulasi ketat di China menunjukkan ketakutan besar pemerintah terhadap stabilitas finansial, tapi tindakan tersebut juga bisa mengisolasi pasar domestik dari perkembangan global kripto yang cepat."

Analisis Kami

"Kasus ini menunjukkan bahwa China semakin mahir dalam menggabungkan teknologi blockchain dengan investigasi keuangan tradisional untuk memerangi kejahatan lintas batas. Pendekatan ketat pemerintah yang menegaskan monopoli negara atas penerbitan mata uang digital akan memperlambat adopsi stablecoin domestik namun bisa memicu inovasi dalam ekosistem keuangan digital resmi."

Prediksi Kami

Penegakan hukum terhadap aktivitas kripto ilegal di China akan semakin ketat dengan metode investigasi yang lebih canggih, sementara pemerintah akan terus memperkuat kendali atas penerbitan mata uang digital dan membatasi penggunaan stablecoin oleh swasta.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan lima individu di Beijing?
A
Lima individu di Beijing dijatuhi hukuman penjara antara dua hingga empat tahun karena menjalankan operasi pertukaran asing ilegal.
Q
Berapa total nilai uang yang dipindahkan melalui operasi ilegal tersebut?
A
Total nilai uang yang dipindahkan melalui operasi ilegal tersebut adalah lebih dari $166 juta.
Q
Apa peringatan yang diberikan oleh Pan Gongsheng tentang stabilcoin?
A
Pan Gongsheng memperingatkan bahwa stabilcoin dapat mengancam stabilitas keuangan global dan kedaulatan moneter.
Q
Mengapa Ant Group menghentikan rencana penerbitan stabilcoin?
A
Ant Group menghentikan rencana penerbitan stabilcoin karena instruksi langsung dari PBoC dan Cyber Administration of China.
Q
Bagaimana pihak berwenang Tiongkok berusaha mengawasi transaksi kripto?
A
Pihak berwenang Tiongkok menggunakan metode teknis khusus untuk mengawasi dan menyelidiki transaksi kripto yang mencurigakan.