Kontroversi Sora 2: AI Bikin Video Anime, Jepang Minta OpenAI Hentikan Pelanggaran
Courtesy of CNBCIndonesia

Kontroversi Sora 2: AI Bikin Video Anime, Jepang Minta OpenAI Hentikan Pelanggaran

Memberikan informasi tentang kontroversi pelanggaran hak cipta yang muncul dari aplikasi AI baru Sora 2, serta respons pemerintah Jepang dan tindakan yang diambil oleh OpenAI untuk mengatasi isu tersebut demi melindungi kekayaan intelektual.

15 Okt 2025, 21.40 WIB
48 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Sora 2 adalah aplikasi baru dari OpenAI yang menciptakan konten visual dan menimbulkan kontroversi hak cipta.
  • Pemerintah Jepang mengajukan permintaan resmi untuk melindungi kekayaan intelektual terkait karakter anime dan video game.
  • OpenAI berencana untuk memperbaiki kontrol hak cipta dalam penggunaan karakter di Sora 2.
Jakarta, Indonesia - OpenAI merilis aplikasi baru bernama Sora 2 pada 1 Oktober 2025 yang dapat membuat video berdurasi 20 detik dengan audio dan resolusi tinggi menggunakan teknologi AI. Dalam waktu kurang dari lima hari, aplikasi ini sudah di-download satu juta kali dan langsung populer di kalangan pengguna.
Namun, kemunculan video-video dari Sora 2 ini memicu kontroversi karena banyak menampilkan karakter berhak cipta dari anime dan video game populer Jepang seperti One Piece, Demon Slayer, Pokemon, dan Mario. Hal ini mengundang perhatian serta kekhawatiran pemerintah Jepang tentang kemungkinan pelanggaran hak cipta.
Pemerintah Jepang melalui Menteri Minoru Kiuchi secara resmi meminta OpenAI untuk menghindari pelanggaran hak kekayaan intelektual. Mereka menilai manga dan anime sebagai harta karun bangsa Jepang yang harus dijaga agar tidak disalahgunakan oleh teknologi AI tanpa izin pemegang hak cipta.
OpenAI telah berusaha menghubungi beberapa agensi talenta dan studio kreatif sebelum peluncuran, namun belum jelas apakah studio Jepang termasuk di dalamnya. CEO OpenAI, Sam Altman, menyatakan akan membuat sistem yang memungkinkan pemegang hak cipta mengendalikan penggunaan karakter mereka di platform Sora 2.
Jepang memiliki Undang-Undang Promosi AI yang mulai berlaku pada September 2025, yang secara khusus mengatur penggunaan AI agar tidak merugikan hak cipta. Meskipun belum ada sanksi tegas, pemerintah berharap OpenAI dan pelaku usaha lain mau bekerja sama demi melindungi karya kreatif.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251015162219-37-676132/jepang-ngamuk-tak-sudi-anime-dan-manga-dicuri-amerika

Analisis Ahli

Minoru Kiuchi
"Manga dan anime adalah harta karun tak tergantikan yang harus dilindungi dengan ketat agar tidak disalahgunakan oleh teknologi AI."
Sam Altman
"Kami bertanggung jawab untuk memberikan pemegang hak cipta kontrol penuh atas penggunaan karakter mereka pada platform AI kami."

Analisis Kami

"Penggunaan AI dalam pembuatan konten visual memang harus sejalan dengan perlindungan hak cipta agar tidak merusak ekosistem kreatif. Namun, tanpa regulasi yang tegas dan transparansi dari perusahaan AI, masalah ini bisa meluas dan merugikan para kreator asli secara signifikan."

Prediksi Kami

Kemungkinan besar OpenAI akan memperketat mekanisme kontrol hak cipta di Sora 2 dan pemerintah Jepang akan terus memantau serta memperkuat regulasi terkait AI untuk melindungi karya kreatif lokal dari pelanggaran.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan aplikasi Sora 2?
A
Sora 2 adalah aplikasi pembuatan konten visual berbasis AI yang diluncurkan oleh OpenAI.
Q
Mengapa Sora 2 menuai kontroversi di Jepang?
A
Sora 2 memicu kontroversi karena kemampuannya untuk menciptakan konten yang berpotensi melanggar hak cipta, terutama karakter anime dan video game Jepang.
Q
Siapa yang mengajukan permintaan kepada OpenAI terkait hak cipta?
A
Permintaan kepada OpenAI terkait hak cipta diajukan oleh pemerintah Jepang.
Q
Apa tujuan dari Undang-Undang Promosi AI Jepang?
A
Tujuan dari Undang-Undang Promosi AI Jepang adalah untuk menjadikan Jepang sebagai negara yang ramah AI dan mengatur penggunaan teknologi AI dengan mempertimbangkan hak kekayaan intelektual.
Q
Apa tindakan yang akan diambil OpenAI terkait hak cipta di Sora 2?
A
OpenAI berencana untuk memberikan pemegang hak cipta kontrol lebih besar atas penggunaan karakter mereka di Sora 2.