ICE Gunakan Kendaraan Teknologi Pengintai Seluler, Alarm Privasi Membesar
Courtesy of TechCrunch

ICE Gunakan Kendaraan Teknologi Pengintai Seluler, Alarm Privasi Membesar

Membuka informasi terkait kontrak ICE dengan perusahaan yang menyediakan kendaraan berbasis 'cell-site simulators' untuk pengawasan, sekaligus menyoroti kontroversi dan praktik tersembunyi yang terkait teknologi ini.

08 Okt 2025, 00.01 WIB
132 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • ICE mengandalkan teknologi pengawasan canggih seperti simulator seluler untuk operasi deportasi.
  • Kontrak dengan perusahaan seperti TOSV menunjukkan keterkaitan antara lembaga pemerintah dan industri teknologi.
  • Penggunaan teknologi ini memicu kekhawatiran tentang privasi dan pengawasan massal terhadap warga sipil.
Maryland, Amerika Serikat - U.S. Immigration and Customs Enforcement (ICE) telah mengeluarkan kontrak sebesar 825.000 dolar AS kepada TechOps Specialty Vehicles, perusahaan yang membuat kendaraan khusus berteknologi tinggi untuk mendukung operasi pengawasan. Kendaraan ini dilengkapi perangkat yang disebut cell-site simulators atau stingrays, yang berfungsi meniru menara seluler untuk memata-matai ponsel di sekitar.
TechOps adalah perusahaan berbasis di Maryland yang mengintegrasikan teknologi ini ke dalam kendaraan mereka, namun tidak memproduksi perangkat elektronik tersebut sendiri. Mereka menggunakan produk dari pihak lain untuk memasang teknologi ke dalam kendaraan yang dapat digunakan dalam berbagai misi penegakan hukum.
Cell-site simulators mampu memaksa ponsel di sekitarnya untuk terhubung dan mengirimkan data lokasi, serta dalam beberapa kasus dapat mengakses panggilan, pesan teks, dan data internet. Ini memungkinkan penegak hukum untuk melacak suspek secara lebih akurat, tapi juga menimbulkan kekhawatiran soal privasi dan penggunaan alat tanpa surat perintah.
ICE sudah lama menggunakan teknologi ini, dengan catatan penggunaan yang sangat tinggi menurut dokumen yang dikenal publik. Namun, penggunaan dan cara kerjanya tetap disembunyikan di balik kesepakatan rahasia, dan ICE enggan memberikan komentar transparan mengenai hal ini.
Selain kendaraan berhulu cell-site simulators, TechOps juga menyediakan berbagai jenis kendaraan untuk kepolisian dan lembaga lain, seperti lab forensik bergerak dan kendaraan komando. Situs mereka juga menampilkan produk seperti bookmobile dan kendaraan medis, memperlihatkan spektrum produk yang luas.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/10/07/ice-bought-vehicles-equipped-with-fake-cell-towers-to-spy-on-phones/

Analisis Ahli

Bruce Schneier (Ahli Keamanan Siber)
"Penggunaan cell-site simulators memang efektif untuk pengawasan, tapi tanpa transparansi dan regulasi yang jelas, hal ini dapat mengancam kebebasan sipil dan menyulitkan penegakan hukum yang adil."
Shoshana Zuboff (Peneliti Privasi dan Teknologi)
"Teknologi pengawasan seperti ini memperlihatkan bagaimana pemerintah dan perusahaan teknologi berpotensi mengeksploitasi data individu dengan cara yang tidak etis dan invasif."

Analisis Kami

"Penggunaan teknologi ‘simulator menara seluler’ oleh ICE menunjukkan tren pengawasan yang semakin canggih namun problematik terkait privasi warga. Keterbukaan yang minim dari lembaga terkait hanya memperparah kekhawatiran publik tentang potensi penyalahgunaan teknologi ini tanpa kontrol hukum yang memadai."

Prediksi Kami

Penggunaan teknologi cell-site simulators oleh lembaga penegak hukum kemungkinan akan meningkat dengan kontrak yang terus berjalan, sementara kontroversi tentang privasi dan transparansi penggunaan perangkat ini juga akan semakin memicu tuntutan pengawasan dan regulasi lebih ketat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama kontrak yang ditandatangani antara ICE dan TOSV?
A
Tujuan utama kontrak tersebut adalah untuk menyediakan kendaraan simulator seluler untuk mendukung program Operasi Teknis Keamanan Dalam Negeri.
Q
Apa itu simulator seluler dan bagaimana cara kerjanya?
A
Simulator seluler adalah alat yang dapat meniru menara seluler, sehingga dapat menghubungkan telepon di sekitarnya dan mengumpulkan data pengguna.
Q
Mengapa penggunaan simulator seluler oleh ICE menjadi kontroversial?
A
Penggunaan simulator seluler oleh ICE menjadi kontroversial karena sering kali dilakukan tanpa surat perintah dan dapat menangkap data dari individu yang tidak bersalah.
Q
Apa informasi yang diberikan TOSV tentang kendaraan pengawasan mereka?
A
TOSV tidak memberikan rincian spesifik tentang kendaraan, tetapi mereka mengonfirmasi bahwa mereka menyediakan simulator seluler yang diintegrasikan dalam desain kendaraan.
Q
Sejak kapan ICE mulai menggunakan teknologi pengawasan ini?
A
ICE telah menggunakan teknologi pengawasan ini setidaknya sejak 2013, dengan dokumen menunjukkan penggunaan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.