Courtesy of InterestingEngineering
Tubuh manusia terdiri dari sekitar 36 hingga 37 triliun sel yang memiliki fungsi unik di berbagai organ dan sistem. Untuk memahami peran dan hubungan sel-sel ini, sebuah inisiatif bernama Human Cell Atlas (HCA) sedang dilakukan oleh konsorsium penelitian internasional. Mereka telah memetakan 100 juta sel dari lebih dari 10.000 orang di seluruh dunia dan berencana menyelesaikan peta lengkap sel-sel manusia pada tahun 2026. Penelitian ini juga telah menghasilkan lebih dari 40 studi yang memberikan wawasan penting tentang sel-sel di organ seperti paru-paru, otak, dan sistem pencernaan.
Proyek HCA tidak hanya membantu memahami perkembangan manusia, tetapi juga berpotensi mengubah cara kita menangani penyakit. Misalnya, penelitian tentang organoid, model kecil dari organ manusia yang dibuat di laboratorium, menunjukkan kemiripan dengan otak janin dan membantu peneliti memahami perilaku sel. Temuan ini dapat membuka jalan untuk pengobatan yang lebih baik dan inovasi dalam bidang medis, termasuk terapi untuk penyakit seperti COVID-19 dan fibrosis kistik. Proyek ini masih berlangsung, tetapi sudah menghasilkan banyak penemuan baru yang menjanjikan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Human Cell Atlas?A
Human Cell Atlas adalah konsorsium penelitian internasional yang memetakan setiap sel dalam tubuh manusia.Q
Berapa banyak sel yang ada dalam tubuh manusia?A
Tubuh manusia mengandung sekitar 36 hingga 37 triliun sel.Q
Siapa Aviv Regev dan apa perannya dalam HCA?A
Aviv Regev adalah salah satu pendiri dan ketua bersama dari HCA yang menekankan pentingnya proyek ini.Q
Apa yang ditemukan dalam penelitian tentang organoid?A
Penelitian tentang organoid menemukan bahwa organoid otak menyerupai otak janin hingga trimester kedua.Q
Bagaimana HCA berkontribusi terhadap pengobatan penyakit?A
HCA berkontribusi terhadap pengobatan penyakit dengan membantu memahami peran sel dalam berbagai kondisi kesehatan.