Courtesy of CoinDesk
Digital Currency Group (DCG), yang dikenal sebagai pendukung awal cryptocurrency, kini juga fokus pada kecerdasan buatan (AI) yang terdesentralisasi melalui ekosistem Bittensor. Mereka telah meluncurkan perusahaan baru bernama Yuma, yang bertujuan untuk mengembangkan bisnis yang memanfaatkan AI terdesentralisasi untuk melakukan berbagai tugas dan mendapatkan imbalan. Bittensor adalah jaringan terdesentralisasi yang memberikan insentif bagi orang-orang untuk menyumbangkan data dan daya komputasi, dengan berbagai aplikasi seperti penerjemahan teks dan prediksi struktur protein.
Yuma berfungsi sebagai inkubator dan studio desain untuk Bittensor, mirip dengan model yang digunakan oleh Consensys untuk Ethereum. Saat ini, Yuma telah meluncurkan lima subnet, dengan beberapa lainnya sedang dalam pengembangan. Subnet ini mencakup berbagai kasus penggunaan, seperti deteksi bot, prediksi waktu, penelitian AI, dan prediksi olahraga. Dengan pendekatan ini, DCG berharap dapat menghindari konsentrasi kekuatan di tangan perusahaan besar dan memanfaatkan sumber daya komputasi yang belum dimanfaatkan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Kumpulan Mata Uang Digital (DCG)?A
Kumpulan Mata Uang Digital (DCG) adalah perusahaan yang berfokus pada cryptocurrency dan industri aset digital.Q
Apa tujuan dari proyek Bittensor?A
Tujuan dari proyek Bittensor adalah untuk menciptakan jaringan terdesentralisasi yang memberikan insentif bagi orang untuk berkontribusi data dan daya komputasi.Q
Siapa yang memimpin perusahaan Yuma?A
Perusahaan Yuma dipimpin oleh Barry Silbert.Q
Apa fungsi dari token $TAO?A
Token $TAO berfungsi untuk memberikan insentif kepada pekerja terdesentralisasi dalam jaringan Bittensor.Q
Apa saja jenis subjaringan yang sedang dikembangkan oleh Yuma?A
Yuma sedang mengembangkan berbagai jenis subjaringan, termasuk deteksi bot, prediksi deret waktu, dan penelitian AI.