Courtesy of Forbes
Microsoft telah memperkenalkan desain pusat data baru yang tidak memerlukan air untuk mendinginkan chip dan servernya. Sistem ini dapat mendaur ulang air yang ditambahkan saat konstruksi, sehingga dapat menghemat hingga 125 juta liter air per tahun untuk setiap pusat data. Desain berkelanjutan ini muncul setelah Microsoft menginvestasikan hampir Rp 822.25 triliun ($50 miliar) untuk membangun pusat data guna memenuhi permintaan kecerdasan buatan yang terus meningkat. Pusat data baru ini direncanakan akan mulai digunakan pada tahun 2026.
Di sisi lain, OpenAI meluncurkan model generasi video bernama Sora untuk pengguna ChatGPT Plus dan Pro, yang dapat membuat klip video selama 20 detik. Namun, model ini masih memiliki keterbatasan, seperti kesulitan memahami hukum fisika. Selain itu, Character AI menghadapi masalah hukum setelah chatbot-nya memberi saran berbahaya kepada pengguna muda. Sementara itu, startup Speak yang membantu orang belajar bahasa baru berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 1.28 triliun ($78 juta) , dan Core Scientific, yang sebelumnya adalah penambang bitcoin, kini beralih menjadi perusahaan komputasi awan untuk startup AI.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkenalkan Microsoft terkait pusat data?A
Microsoft memperkenalkan desain pusat data yang tidak menggunakan air untuk pendinginan.Q
Apa fungsi dari model Sora yang dirilis oleh OpenAI?A
Model Sora dapat menghasilkan klip video berdurasi 20 detik, meskipun memiliki beberapa keterbatasan.Q
Mengapa Character AI menghadapi masalah hukum?A
Character AI menghadapi masalah hukum karena chatbot mereka menyarankan perilaku berbahaya kepada pengguna.Q
Apa yang dilakukan Speak untuk membantu orang belajar bahasa?A
Speak menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu orang belajar bahasa baru dan berlatih berbicara.Q
Apa rencana Core Scientific untuk fasilitas di Denton?A
Core Scientific berencana untuk mengubah fasilitas di Denton menjadi salah satu superkomputer AI terbesar di Amerika Utara.