Courtesy of Forbes
Kannan Venkatraman, seorang eksekutif di Capgemini, menjelaskan pentingnya kolaborasi antara departemen keuangan, sumber daya manusia (HR), dan hukum dalam mengembangkan solusi keamanan siber yang didorong oleh kecerdasan buatan (AI). Setiap departemen memiliki peran penting; misalnya, keuangan menggunakan AI untuk mendeteksi penipuan, HR memantau perilaku karyawan, dan tim hukum memastikan bahwa semua sistem AI mematuhi peraturan yang berlaku. Namun, tantangan muncul ketika departemen-departemen ini tidak bekerja sama, yang dapat menyebabkan pelanggaran kepatuhan.
Untuk mengatasi masalah ini, Kannan menekankan perlunya kerjasama yang terstruktur antara departemen IT, HR, keuangan, dan hukum. Dengan melibatkan semua pihak sejak awal dalam pengembangan AI, perusahaan dapat memastikan bahwa sistem yang digunakan tidak hanya efektif tetapi juga mematuhi peraturan seperti GDPR. Pendekatan ini tidak hanya membantu menjaga kepatuhan tetapi juga menjadikan AI sebagai alat strategis untuk pertumbuhan dan manajemen risiko.