Courtesy of InterestingEngineering
Penemuan bersejarah terjadi ketika citra satelit mata-mata AS dari tahun 1970-an mengungkap lokasi pasti Pertempuran al-Qadisiyyah, yang terjadi pada abad ketujuh dan menandai penyebaran Islam di seluruh dunia. Dalam pertempuran ini, pasukan Muslim Arab yang kecil berhasil mengalahkan kekuatan Sasanian yang dominan di wilayah yang sekarang menjadi Irak barat daya. Kemenangan ini memungkinkan penaklukan Muslim berlanjut, menjadikan lokasi ini sebagai momen penting dalam sejarah. Meskipun pertempuran ini sangat signifikan, lokasi pastinya baru ditemukan sekarang berkat penelitian yang menggunakan citra satelit dan catatan sejarah.
Tim peneliti dari Universitas Dunham awalnya ingin memetakan rute ziarah Haji, tetapi mereka menemukan lokasi pertempuran dengan mencocokkan catatan sejarah dan citra satelit. Mereka mengidentifikasi fitur dinding ganda sepanjang 6,3.22 km (2 mil) yang diyakini menandai kanal, benteng persegi, dan pemukiman besar. Setelah survei arkeologis, peneliti percaya bahwa pertempuran penting ini terjadi di antara parit besar dan saluran kuno. Penelitian lebih lanjut akan dilakukan untuk menyelidiki lebih dalam tentang lanskap bersejarah ini.