Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- Hesai Group berencana untuk meningkatkan kapasitas produksi lidar secara signifikan.
- Permintaan untuk sensor lidar meningkat seiring dengan perkembangan teknologi kendaraan listrik.
- Regulasi yang lebih ketat dapat mempengaruhi industri sistem bantuan pengemudi di China.
Shanghai, China - Hesai Group, produsen terbesar sensor lidar di dunia, berencana untuk meningkatkan kapasitas produksinya empat kali lipat tahun ini. Perusahaan yang berbasis di Shanghai ini akan meningkatkan kapasitas produksi sensor lidar menjadi 2 juta unit pada tahun 2025 dari sekitar 502.000 unit tahun lalu.
CEO David Li Yifan menyatakan bahwa mereka dapat menjamin ekspansi kapasitas dalam beberapa bulan dan rantai pasokan tidak akan menjadi masalah. Hesai Group mengharapkan untuk mengirimkan hingga 1,5 juta sensor lidar kepada kliennya tahun ini, termasuk Li Auto dan Geely.
Rencana ekspansi ini muncul setelah Beijing memperketat pengawasan terhadap sistem bantuan pengemudi menyusul kecelakaan fatal yang melibatkan EV Xiaomi. Sensor lidar digunakan dalam sistem ini untuk mengukur jarak ke objek menggunakan sinar laser.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa rencana Hesai Group untuk tahun ini?A
Hesai Group berencana untuk meningkatkan produksi menjadi 2 juta unit tahun ini.Q
Berapa kapasitas produksi lidar yang direncanakan Hesai Group?A
Kapasitas produksi lidar yang direncanakan Hesai Group adalah 2 juta unit.Q
Siapa yang menjadi CEO dari Hesai Group?A
CEO dari Hesai Group adalah David Li Yifan.Q
Apa yang terjadi setelah kecelakaan fatal yang melibatkan kendaraan Xiaomi?A
Setelah kecelakaan fatal, Beijing memperketat pengawasan terhadap sistem bantuan pengemudi.Q
Siapa saja klien utama dari Hesai Group?A
Klien utama dari Hesai Group termasuk Li Auto dan Geely.