BYD akan menambahkan sistem autopilot untuk menarik pembeli di tengah perang harga EV di China.
Courtesy of SCMP

Rangkuman Berita: BYD akan menambahkan sistem autopilot untuk menarik pembeli di tengah perang harga EV di China.

SCMP
Dari SCMP
10 Februari 2025 pukul 21.04 WIB
47 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • BYD berkomitmen untuk membuat pengemudian otonom terjangkau bagi semua pelanggan di China.
  • Sistem God’s Eye memungkinkan mobil untuk melakukan navigasi dan parkir otomatis.
  • Proyeksi pasar menunjukkan bahwa mobil cerdas akan semakin banyak tersedia di China dalam beberapa tahun mendatang.
BYD, perusahaan pembuat mobil listrik terbesar di dunia, berencana untuk menawarkan sistem autopilot di hampir semua mobilnya. Mereka akan melengkapi setidaknya 21 model mobil, termasuk hatchback Seagull yang harganya mulai dari 69.800 yuan (sekitar 9.554 USD), dengan sistem bantuan pengemudi canggih yang disebut ADAS. Sistem ini memungkinkan mobil untuk menavigasi di jalan raya dan melakukan parkir otomatis. Pendiri BYD, Wang Chuanfu, menyatakan bahwa sistem ini akan membuat mengemudikan mobil pintar menjadi terjangkau bagi semua pelanggan di Tiongkok.
Dengan adanya sistem ini, diharapkan pada tahun 2025, sekitar 15 juta mobil baru di Tiongkok akan dilengkapi dengan kemampuan mengemudi otonom tingkat awal. Mobil-mobil ini akan memiliki kemampuan mengemudi sendiri pada level 2, yang berarti dapat mengendalikan kemudi, akselerasi, dan deselerasi, tetapi masih memerlukan pengemudi untuk siap mengambil alih kendali kapan saja. Ini merupakan langkah besar dalam persaingan industri mobil listrik yang semakin ketat di Tiongkok.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang direncanakan BYD untuk mobil listriknya?
A
BYD merencanakan untuk menawarkan sistem autopilot di hampir semua mobilnya.
Q
Apa nama sistem autopilot yang dikembangkan oleh BYD?
A
Sistem autopilot yang dikembangkan oleh BYD dikenal dengan nama God’s Eye.
Q
Siapa pendiri BYD dan apa perannya?
A
Pendiri BYD adalah Wang Chuanfu, yang berperan penting dalam strategi inovasi perusahaan.
Q
Berapa banyak mobil yang diproyeksikan akan memiliki sistem pengemudian otonom di China pada tahun 2025?
A
Diproyeksikan ada 15 juta mobil yang akan memiliki sistem pengemudian otonom di China pada tahun 2025.
Q
Apa yang dimaksud dengan Level 2 dalam konteks pengemudian otonom?
A
Level 2 dalam konteks pengemudian otonom berarti mobil dapat mengendalikan kemudi, akselerasi, dan deselerasi, tetapi masih memerlukan intervensi dari pengemudi.

Rangkuman Berita Serupa

Teknologi Mengemudi Sendiri Gratis BYD Mungkin Tidak Sebaik yang Diperkirakan Setelah SemuaWired
Teknologi
1 bulan lalu
105 dibaca
Teknologi Mengemudi Sendiri Gratis BYD Mungkin Tidak Sebaik yang Diperkirakan Setelah Semua
Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk SemuaForbes
Teknologi
2 bulan lalu
119 dibaca
Saat Tesla Menunggu FSD China, BYD Memperkenalkan Otonomi “Mata Tuhan” Untuk Semua
BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.YahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
79 dibaca
BYD China bekerja sama dengan DeepSeek dalam ancaman AI terhadap Tesla.
Teknologi gratis BYD akan mendorong penjualan, mempopulerkan berkendara pintar: analisSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
93 dibaca
Teknologi gratis BYD akan mendorong penjualan, mempopulerkan berkendara pintar: analis
Leapmotor China meluncurkan mobil listrik pintar seharga Rp 328.90 ribu ($20.000) , setelah BYD memangkas harga masuk.YahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
87 dibaca
Leapmotor China meluncurkan mobil listrik pintar seharga Rp 328.90 ribu ($20.000) , setelah BYD memangkas harga masuk.
BYD China menurunkan harga masuk untuk kendaraan listrik pintar di bawah Rp 164.45 juta ($10,000) .Reuters
Teknologi
2 bulan lalu
125 dibaca
BYD China menurunkan harga masuk untuk kendaraan listrik pintar di bawah Rp 164.45 juta ($10,000) .