Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- SenseTime meluncurkan model AI baru yang mengklaim lebih unggul dari produk OpenAI.
- Model V6 memiliki 600 miliar parameter dan merupakan pilihan paling efisien untuk inferensi.
- Industri AI menghadapi tantangan dalam mengumpulkan data berkualitas tinggi untuk pelatihan model.
Shanghai, China - SenseTime, a leading AI company in China, has introduced new models, SenseNova V6 and V6 Reasoner, which it claims outperform OpenAI's products in reasoning capabilities. The company is focusing on multimodal models to strengthen its position in the competitive AI market.
Baca juga: AI reasoning rivals: Tencent mengklaim kinerja model baru mereka lebih baik daripada DeepSeek-R1.
According to SenseTime's CEO Xu Li, the V6 model has surpassed OpenAI's GPT-4o in various metrics such as fact-checking, numerical reasoning, data analysis, and visualization. With 600 billion parameters, V6 is considered China's top model in multimodal reasoning and is also the most cost-effective for inference in the industry.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diluncurkan oleh SenseTime baru-baru ini?A
SenseTime baru-baru ini meluncurkan model SenseNova V6 dan V6 Reasoner.Q
Apa klaim CEO SenseTime mengenai model SenseNova V6?A
CEO SenseTime, Xu Li, mengklaim bahwa model SenseNova V6 mengungguli produk OpenAI dalam kemampuan penalaran.Q
Berapa banyak parameter yang dimiliki model V6?A
Model V6 memiliki 600 miliar parameter.Q
Apa tantangan yang dihadapi industri AI menurut Xu Li?A
Xu Li menyatakan bahwa industri AI menghadapi tantangan terkait dengan kehabisan data teks berkualitas tinggi untuk pelatihan.Q
Bagaimana model multimodal berbeda dari model LLM tradisional?A
Model multimodal mengintegrasikan berbagai modalitas seperti gambar, audio, dan video untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan generasi.