Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- Peking University telah mengungguli universitas AS dalam penelitian AI.
- DeepSeek menunjukkan potensi perusahaan AI China dalam bersaing dengan raksasa seperti OpenAI.
- Zhu Songchun menekankan pentingnya pemikiran lokal dalam pengembangan teknologi AI.
Universitas Peking di China telah menjadi yang teratas dalam peringkat penelitian AI global, mengalahkan universitas-universitas di Amerika Serikat. Dalam tiga tahun terakhir, penelitian AI di universitas-universitas China meningkat pesat, dan ini membantu perusahaan AI lokal seperti DeepSeek untuk berkembang dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan pesaingnya, OpenAI yang mengembangkan ChatGPT.
Zhu Songchun, seorang ahli dalam bidang visi komputer, memimpin Institut Kecerdasan Buatan di Universitas Peking. Dia kembali ke China dari Universitas California, Los Angeles pada tahun 2020. Dalam sebuah forum di universitasnya, Zhu menyatakan bahwa narasi tentang dominasi AS dalam teknologi telah mendorong inovasi di sana, tetapi juga membuat negara lain merasa kurang percaya diri.
Zhu menekankan bahwa China harus menciptakan teknologi kelas dunia dengan pemikiran sendiri dan tidak hanya meniru Barat dalam pengembangan AI. Dia percaya bahwa China mampu memimpin dalam era kecerdasan buatan umum.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dicapai oleh Peking University dalam penelitian AI?A
Peking University telah menjadi pemimpin dalam output penelitian AI sejak 2022.Q
Siapa yang memimpin Institut Kecerdasan Buatan di Peking University?A
Zhu Songchun adalah pemimpin Institut Kecerdasan Buatan di Peking University.Q
Apa yang menjadi tujuan Zhu Songchun dalam pengembangan teknologi?A
Tujuan Zhu Songchun adalah menciptakan teknologi kelas dunia melalui pemikiran China.Q
Bagaimana DeepSeek berbeda dari OpenAI dalam hal pengembangan model AI?A
DeepSeek mengembangkan model AI dengan biaya dan energi yang lebih rendah dibandingkan OpenAI.Q
Apa dampak dari narasi dominasi AS terhadap inovasi di negara lain?A
Narasi dominasi AS telah mendorong pendanaan dan inovasi di AS, tetapi dapat merugikan kepercayaan negara lain.