Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- ExxonMobil memiliki neraca keuangan yang kuat dan sejarah dividen yang panjang.
- Plains All American Pipeline menghasilkan aliran kas yang stabil meskipun harga minyak berfluktuasi.
- Chevron memiliki rencana pertumbuhan yang ambisius meskipun menghadapi tantangan dari penurunan harga minyak.
Harga minyak mentah telah turun sekitar 15% dalam setahun terakhir, dengan harga West Texas Intermediate (WTI) di bawah Rp 1.15 juta ($70) per barel. Penurunan ini berdampak pada arus kas banyak perusahaan energi. Namun, ada beberapa saham energi yang lebih mampu menghadapi fluktuasi harga minyak, seperti ExxonMobil, Plains All American Pipeline, dan Chevron. Ketiga perusahaan ini dianggap sebagai pilihan yang baik bagi investor yang mencari pertumbuhan yang stabil meskipun harga minyak berfluktuasi.
ExxonMobil memiliki neraca keuangan yang kuat dan telah meningkatkan dividen selama 42 tahun berturut-turut. Perusahaan ini mampu bertahan dalam masa sulit dan memanfaatkan peluang untuk membeli perusahaan kecil saat harga minyak turun. Plains All American Pipeline, di sisi lain, memiliki arus kas yang stabil karena sebagian besar pendapatannya berasal dari kontrak jangka panjang. Mereka juga baru saja melakukan akuisisi untuk meningkatkan operasi mereka dan meningkatkan distribusi dividen.
Chevron, sebagai salah satu produsen minyak terbesar, juga menunjukkan kepercayaan investor meskipun harga minyak turun. Perusahaan ini menargetkan pertumbuhan produksi dan arus kas yang signifikan dalam beberapa tahun ke depan. Dengan rencana untuk mengurangi biaya dan menjual beberapa aset, Chevron berusaha untuk meningkatkan arus kas dan dividen, yang dapat mendukung pertumbuhan harga sahamnya di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga minyak turun sekitar 15% dalam setahun terakhir?A
Harga minyak turun sekitar 15% karena berbagai faktor pasar dan ekonomi global.Q
Mengapa ExxonMobil dianggap mampu bertahan dalam volatilitas harga minyak?A
ExxonMobil memiliki neraca keuangan yang kuat dan telah meningkatkan dividen selama 42 tahun, yang membantunya bertahan dalam masa sulit.Q
Apa yang membuat Plains All American Pipeline memiliki aliran kas yang stabil?A
Plains All American Pipeline memiliki kontrak jangka panjang dan struktur tarif yang diatur pemerintah, sehingga aliran kasnya tetap stabil meskipun harga minyak turun.Q
Bagaimana Chevron merencanakan pertumbuhan di tengah penurunan harga minyak?A
Chevron merencanakan pertumbuhan dengan meningkatkan produksi dan mengurangi biaya operasional, serta berfokus pada divestasi aset.Q
Apa yang menjadi fokus utama dari ketiga perusahaan energi yang disebutkan dalam artikel ini?A
Ketiga perusahaan energi tersebut fokus pada pertumbuhan aliran kas, peningkatan dividen, dan strategi akuisisi untuk memperkuat posisi mereka di pasar.