Courtesy of SCMP
Ikhtisar 15 Detik
- Lao Airlines akan menambah armada dengan pesawat C909 dari Comac.
- Comac berusaha untuk memperluas pasar pesawat penumpangnya di Asia Tenggara.
- Pesawat C909 dirancang untuk penerbangan jarak pendek dengan kapasitas penumpang yang efisien.
Perusahaan pembuat pesawat asal China, Comac, terus memperluas jangkauannya ke luar negeri dengan kesepakatan baru untuk memasok pesawat penumpang ke negara-negara tetangga di Asia. Salah satu negara yang akan mendapatkan pesawat buatan China adalah Laos, yang merupakan satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak memiliki akses laut. Lao Airlines, maskapai penerbangan utama di Laos, sedang mempersiapkan untuk menyewa pesawat C909 dari Comac.
Pesawat C909, yang sebelumnya dikenal sebagai ARJ21, dirancang untuk mengangkut antara 78 hingga 97 penumpang dan cocok untuk penerbangan jarak pendek. Pesawat ini dapat terbang sejauh 2.225 hingga 3.700 km. Comac mulai mengembangkan pesawat ini pada tahun 2002, dan pesawat pertama mulai beroperasi pada tahun 2015.
Dengan rencana Lao Airlines untuk menambah pesawat C909 ke armadanya, Comac berharap dapat menunjukkan kemampuannya sebagai produsen pesawat besar. Menurut analis, langkah ini juga menunjukkan hubungan baik antara China dan negara-negara di Asia Tenggara, yang menjadi pasar potensial bagi pesawat buatan China.