Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- BBRI konsisten membagikan dividen yang tinggi kepada pemegang saham.
- Negara berhak menerima setoran dividen yang signifikan dari BRI.
- Investor tertarik pada BRI karena potensi pertumbuhan dan tingginya DPR.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) baru saja mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 345 per lembar saham. Total dividen yang dibagikan mencapai Rp 51,74 triliun, yang merupakan 85% dari laba bersih tahun 2024. Negara sebagai pemegang saham terbesar, dengan kepemilikan 53,19%, akan menerima sekitar Rp 27,52 triliun dari dividen ini. Sejak 2014, BRI telah rutin menyetor dividen ke kas negara, dengan jumlah yang terus meningkat setiap tahun.
Analis mengatakan bahwa BRI memiliki reputasi baik dalam membagikan dividen, yang menarik bagi para investor, terutama di tengah kondisi pasar yang tidak stabil. Dengan rasio pembagian dividen yang tinggi, investor diharapkan akan tertarik untuk membeli saham BRI. Selain itu, BRI diprediksi akan terus tumbuh secara positif di masa depan, sehingga ini bisa menjadi kesempatan baik bagi investor untuk membeli saham BRI jika harganya turun.
Pertanyaan Terkait
Q
Berapa besar dividen yang disepakati dalam RUPS tahunan BBRI?A
Dividen yang disepakati dalam RUPS tahunan BBRI adalah sebesar Rp 345 per lembar saham.Q
Apa persentase laba bersih yang dibagikan sebagai dividen oleh BBRI?A
Persentase laba bersih yang dibagikan sebagai dividen oleh BBRI adalah 85%.Q
Sejak tahun berapa BRI mulai menyetor dividen ke kas negara?A
BRI mulai menyetor dividen ke kas negara sejak tahun 2014.Q
Apa yang menjadi daya tarik bagi investor terhadap dividen BRI?A
Daya tarik bagi investor terhadap dividen BRI adalah tingginya Dividend Payout Ratio (DPR) yang mencapai 85%.Q
Apa prediksi pertumbuhan BBRI di masa mendatang menurut analis?A
Prediksi pertumbuhan BBRI di masa mendatang menurut analis adalah solid, dengan kemampuan menjaga stabilitas harga saham.