Ilmuwan Cina mengembangkan tampilan LED terkecil di dunia dengan piksel seukuran virus.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Ilmuwan Cina mengembangkan tampilan LED terkecil di dunia dengan piksel seukuran virus.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
22 Maret 2025 pukul 20.12 WIB
123 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perovskite dapat merevolusi teknologi LED dengan efisiensi tinggi dan biaya rendah.
  • Nano-PeLEDs memiliki potensi untuk meningkatkan resolusi layar dalam perangkat elektronik.
  • Pengembangan LED ini masih menghadapi tantangan dalam menghasilkan versi berwarna dan ketahanan jangka panjang.
Para ilmuwan dari Universitas Zhejiang di Hangzhou, China, telah mengembangkan LED (light-emitting diode) terkecil di dunia dengan ukuran piksel sebesar virus. LED ini lebih kecil dari butiran pasir dan menggunakan bahan yang disebut perovskite, yang sebelumnya dikenal untuk panel surya. Perovskite memiliki struktur kristal yang murah, mudah dibuat, dan sangat efisien dalam menyerap dan memancarkan cahaya. Dengan menggunakan perovskite, tim peneliti berhasil menciptakan LED berukuran 90 nanometer yang tetap cerah meskipun sangat kecil, mencapai kepadatan piksel yang luar biasa yaitu 127.000 piksel per inci. Meskipun penemuan ini menjanjikan untuk layar resolusi tinggi di perangkat seperti kacamata augmented reality (AR) dan smartphone, ada beberapa batasan. Saat ini, LED perovskite hanya dapat memancarkan satu warna (monokrom), dan tim peneliti masih perlu mengembangkan versi berwarna penuh. Selain itu, belum diketahui seberapa lama LED ini dapat bertahan dalam penggunaan sehari-hari. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Nature dan dapat mengubah cara kita melihat layar di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang telah dikembangkan oleh para ilmuwan dari Zhejiang University?
A
Para ilmuwan dari Zhejiang University telah mengembangkan LED terkecil di dunia yang berukuran seukuran virus.
Q
Mengapa perovskite dianggap sebagai material yang menjanjikan untuk LED?
A
Perovskite dianggap sebagai material yang menjanjikan karena murah, efisien dalam menyerap dan memancarkan cahaya, serta dapat diproses pada suhu rendah.
Q
Apa ukuran dari LED yang dikembangkan dalam penelitian ini?
A
LED yang dikembangkan dalam penelitian ini berukuran hanya 90 nanometer.
Q
Apa tantangan utama dalam pengembangan micro-LED saat ini?
A
Tantangan utama dalam pengembangan micro-LED adalah biaya dan efisiensi yang menurun saat ukuran semakin kecil.
Q
Apa potensi aplikasi dari nano-PeLEDs yang dikembangkan?
A
Potensi aplikasi dari nano-PeLEDs termasuk dalam kacamata augmented reality, headset virtual reality, dan layar smartphone generasi berikutnya.

Rangkuman Berita Serupa

Modul solar perovskit terbalik baru dari China mempertahankan efisiensi 94% setelah 1000 jam.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
48 dibaca
Modul solar perovskit terbalik baru dari China mempertahankan efisiensi 94% setelah 1000 jam.
Modul solar perovskite terbalik baru dari China mempertahankan efisiensi 94% setelah 1000 jam.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
107 dibaca
Modul solar perovskite terbalik baru dari China mempertahankan efisiensi 94% setelah 1000 jam.
Kamera AI bertenaga cahaya AS memproses gambar 99,4% lebih cepat tanpa listrik.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
59 dibaca
Kamera AI bertenaga cahaya AS memproses gambar 99,4% lebih cepat tanpa listrik.
Sensor inframerah 35% lebih baik untuk meningkatkan headset VR, mobil otonom, dan lainnya.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
135 dibaca
Sensor inframerah 35% lebih baik untuk meningkatkan headset VR, mobil otonom, dan lainnya.
Kristal nano baru yang beralih dari terang ke gelap dapat mempercepat AI dan komputasi.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
98 dibaca
Kristal nano baru yang beralih dari terang ke gelap dapat mempercepat AI dan komputasi.
Penglihatan semut gurun menginspirasi chip super bergaya sci-fi untuk mendeteksi kanker, meningkatkan keamanan.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
116 dibaca
Penglihatan semut gurun menginspirasi chip super bergaya sci-fi untuk mendeteksi kanker, meningkatkan keamanan.