Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Apple menghadapi gugatan terkait iklan palsu mengenai fitur Intelijen Apple.
- Pengguna merasa tidak mendapatkan fitur yang dijanjikan saat membeli perangkat Apple.
- Kepemimpinan Tim Cook dan kinerja John Giannandrea menjadi sorotan dalam konteks pengembangan AI di Apple.
Apple sedang menghadapi gugatan di pengadilan federal karena dianggap melakukan iklan palsu terkait fitur Apple Intelligence pada iPhone dan perangkat lainnya. Gugatan ini diajukan di U.S. District Court di San Jose dan meminta status class-action serta ganti rugi bagi mereka yang membeli perangkat dengan fitur Apple Intelligence. Para penggugat mengklaim bahwa pemilik perangkat tidak mendapatkan fitur yang dijanjikan oleh Apple. Mereka merasa iklan Apple menciptakan harapan yang jelas bahwa fitur-fitur canggih tersebut akan tersedia saat peluncuran iPhone, tetapi kenyataannya fitur tersebut sangat terbatas atau bahkan tidak ada sama sekali.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi inti dari gugatan terhadap Apple?A
Inti dari gugatan adalah klaim bahwa Apple melakukan iklan palsu terkait fitur Intelijen Apple yang tidak tersedia seperti yang dijanjikan.Q
Siapa yang mengajukan gugatan ini?A
Gugatan ini diajukan oleh sekelompok pengguna yang membeli perangkat yang mendukung Intelijen Apple.Q
Apa yang diklaim oleh para penggugat mengenai fitur Intelijen Apple?A
Para penggugat mengklaim bahwa mereka tidak menerima fitur Intelijen Apple yang dijanjikan dan merasa tertipu.Q
Siapa Tim Cook dan apa perannya dalam konteks artikel ini?A
Tim Cook adalah CEO Apple yang dilaporkan kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan kepala AI, John Giannandrea.Q
Apa yang dilaporkan mengenai John Giannandrea?A
John Giannandrea adalah kepala kecerdasan buatan di Apple yang menghadapi tantangan dalam pengembangan produk AI.